Nakita.id – Supaya tidak salah lagi, yuk ketahui cara membuat daftar pustaka dari skripsi.
Dalam membuat daftar pustaka, masih menjadi kebingungan bagi sebagian orang.
Pasalnya, penulisan daftar pustaka untuk setiap sumber rujukan memiliki ketentuan yang berbeda-beda.
Salah satu yang ingin diketahui adalah bagaimana cara membuat daftar pustaka dari skripsi.
Sekilas mungkin dalam membuat daftar pustaka terlihat cukup mudah.
Meski begitu, ketika membuat daftar pustaka harus mengikuti pakem-pakem yang sudah ditetapkan.
Umumnya, daftar pustaka berisi mengenai daftar sumber referensi yang telah digunakan untuk penelitian.
Sumber rujukan tersebut bisa diambil dari buku, jurnal, internet, bahkan dapat mengambinya dari skripsi orang.
Daftar pustaka terletak di akhir sebuah karya ilmiah yang memiliki beberapa unsur.
Diantaranya nama penulis, judul tulisan, penerbit, identitas penerbit, dan tahun terbit.
Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini adalah cara membuat daftar pustaka dari skripsi orang dan contohnya.
Baca Juga: Cara Membuat Daftar Pustaka untuk Jurnal Beserta Contoh Lengkap
Berikut ini adalah cara membuat daftar pustaka dari skripsi orang dan contohnya.
Dalam membuat daftar pustaka pada skripsi, hal pertama yang dituliskan di awal adalah nama penulis.
Ketetuan dalam menuliskan nama penulis dituliskan secara terbalik, yakni nama belakang penuliskan, diikuti dengan tanda koma.
Kemudian, baru nama depan penulis yang ditulis huruf depannya saja.
Unsur berikutnya yang perlu dituliskan setelah nama penulis adalah tahun penerbitan skripsi.
Tahun skripsi diterbitkan ditulis yang setelah itu diakhiri dengan tanda titik.
Unsur yang penting ada di dalam skripsi berikutnya adalah judul dan subjudul skripsi.
Bagian judul skripsi ditulis dalam urutan ketiga yang dituliskan saat membuat daftar pustaka.
Dengan kata lain, judul skripsi dituliskan setelah tahun penerbitan skripsi.
Urutan berikutnya yang perlu dituliskan dalam membuat daftar pustaka adalah jenis karangan.
Jenis karangan bertujuan untuk memberikan keterangan termasuk jenis karangan apa. Misalnya, karya ilmiah tersebut adalah skripsi, tesis, maupun disertasi.
Dalam hal ini, maka yang perlu dituliskan di daftar pustaka adalah skripsi.
Ketentuan lainnya adalah penulisan jenis karangan tidak perlu dibuat dengan format italic atau dimiringkan.
Pada bagian akhir dalam penulisan daftar pustaka dari skripsi adalah menuliskan nama fakultas kemudian perguruan tinggi penulis.
Format penulisannya adalah menuliskan fakultas penulis, kemudian beri tanda titik.
Berikutnya tuliskan nama perguruan tinggi sebagai bagian yang paling akhir dituliskan.
Setelah mengetahui unsur-unsur yang ada dalam penulisan daftar pustaka skripsi berikut ini adalah contoh dari penulsian daftar pustaka.
Berikut ini adalah beberapa contoh penulisan daftar pustaka dari skripsi.
- Agustina, N. (2019). Pelanggaran Prinsip Kerja Sama, Prinsip Kesantunan, dan Implikatur dalam Film “Yowis Ben” Karya Bayu Skak. Skripsi. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Semarang.
- Alfiani, R. (2016). Kedudukan Tokoh Perempuan dalam Naskah Drama “Marsinah Menggugat” Karya Ratna Sarumpaet. Skripsi. Universitas Jenderal Soedirman.
- Pratiwi, D. (2017). Implikatur Tuturan Para Tokoh dalam Novel Populer Indonesia Tahun 2007 Sampai 2016: Kajian Pragmatik. Skripsi. Universitas Sanata Dharma
- Mujiyanto, Y. (1999). Perbandingan Derajat Kesantunan antara Tindak Tutur Direktif di dalam Novel A Farewell to Arms Karya E. Hemingway dan Terjemahannya. Thesis. Magister Humaniora. Universitas Indonesia.
Baca Juga: Fungsi Daftar Pustaka Pada Makalah Beserta Contohnya, Yuk Simak!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR