Kendala yang dialami hanya soal cuaca.
Suprianto mengungkapkan mendapatkan penugasan dari dinas untuk melakukan pengaspalan. Namun terkait pengajuan pengusulan, dirinya tidak mengetahui.
"Kalau permintaan kami dari dinas, kami dapat SK dari dinas.
Terkait pengusulan kami kurang mengetahui," bebernya.
Sepengetahuan Suprianto, pengaspalan yang dilakukan dalam rangka persiapan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
"Setahu kami seperti itu (pernikahan Kaesang dan Erina), tetapi lebih detail terkait permohonan kami tidak tahu, kami hanya pelaksana," ucapnya.
Selain pengaspalan, tambah Suprianto, juga ada pemasangan paving konblok. Pemasangan paving konblok dilakukan di tanah kosong di kompleks masjid Al-Hidayah.
"Kalau SK saya pengaspalan dan pemasangan paving konblok," urainya.
Sementara itu saat dihubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman Taufiq Wahyudi mengatakan, pengusulan pengaspalan jalan dari desa.
"Oh tetap itu secara aturan dari masyarakat, dari desa. Jadi itu kan masuk kawasan KSCT (Kawasan Strategis Cepat Tumbuh), mengajukannya tetap melalui proposal, perlakuannya sama," ungkapnya.
Taufiq menyampaikan biaya pengaspalan menggunakan dana APBD Kabupaten Sleman. "Dari APBD. (Total biaya) sekitar itu Rp 193 juta," jelasnya.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR