Nakita.id - Gairah seksual yang menurun seiring berjalannya waktu membuat durasi hubungan intim menjadi lebih singkat.
Oleh sebab itu, Moms dan Dads harus mengetahui tips hubungan intim anti-capek.
Ini dilakukan agar durasi hubungan intim semakin panjang.
Dampaknya sangat baik untuk keharmonisan rumah tangga.
Terlebih jika pasangan tersebut sudah cukup berusia.
Lalu apa kira-kira tips hubungan intim anti-capek?
Ada berbagai tips hubungan intim agar tidak mudah capek.
Beberapa kebiasaan yang masih sering dilakukan pasangan ini harus mulai dihindari.
Hal ini karena kebiasaan tersebut justru bisa memicu rasa lelah dan juga menurunkan gairah seksual.
Mengutip dari WebMD, berikut adalah tips hubungan intim anti-capek.
Bukannya langsung menggairahkan, langsung berhubungan intim di ranjang justru akan membuat Moms dan Dads cepat lelah.
Pria bisa saja langsung bergairah, akan tetapi perempuan membutuhkan rangsangan agar hubungan intim semakin panas dan durasinya lebih lama.
Oleh sebab itu, penting untuk melakukan foreplay, mulai dari memeluk, mencium, dan berpegangan tangan sebelum akhirnya beranjak ke ranjang.
Merasa nyaman sebelum melakukan hubungan intim mampu meningkatkan gairah seksual dan mampu membuat durasi hubungan intim lebih lama.
Selain itu, melakukan pelukan sebelum berhubungan intim mampu merangsang oksitosin, hormon pada perempuan yang menciptakan koneksi dan kepercayaan.
Meski merasa puas, jangan sampai Dads merasa sok tahu akan keinginan perempuan di ranjang.
Banyak perempuan berpura-pura orgasme agar memuaskan pasangan.
Padahal mereka belum mencapai fase tersebut bahkan belum mencapai klimaks.
Oleh sebab itu, Dads harus saling memahami keinginan dan juga kebutuhan Moms.
Jangan hanya memuaskan diri sendiri, tetapi juga harus memuaskan Dads.
Seorang terapis seks bernama Sari Cooper mengungkapkan, "Jangan berpikir bahwa, jika berhasil tiga kali pertama, itu akan bekerja tiga kali berikutnya".
Dads disarankan dapat memahami suasana hati istri sebelum berhubungan intim.
Baca Juga: Tips Hubungan Intim Tahan Lama, Cegah Ejakulasi Dini
"Mungkin putingnya lebih sensitif atau organ vitalnya kurang geli," tambah Cooper.
Oleh sebab itu, Moms dan Dads bisa memulai melakukan berbagai hal variatif saat berhubungan intim.
"Beberapa pria terlalu fokus pada rangsangan fisik dan sering mengabaikan rangsangan mental," kata terapis seks Ian Kerner, Ph.D.
Selama melakukan hubungan intim, pria lebih digerakkan oleh apa yang mereka lihat.
Sementara itu, perempuan lebih banyak berfantasi untuk memperoleh gairah.
Oleh sebab itu, kedua belah pihak harus menyamakan keinginannya terlebih dahulu agar bisa lebih lama dan tidak mudah lelah.
Bagi 80% perempuan, hubungan seksual saja tidak bisa membuat mereka mencapai orgasme karena kebanyakan posisi seks tidak secara langsung merangsang klitoris.
Namun, ada cara lain yang lebih menyenangkan lo, Dads.
"Perempuan lebih konsisten orgasme dengan seks oral, bukan hubungan seksual," kata Kerner.
Selain itu, cobalah untuk melakukan posisi seks dengan perempuan di atas atau gunakan vibrator khusus saat berhubungan intim.
Dengan demikian, maka hubungan intim akan lebih lama dan tidak mudah lelah.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR