Nakita.id - Berikut penjelasan tentang telat haid dan keputihan bisa jadi pertanda hamil muda atau tidak.
Telat haid dan keputihan merupakan suatu hal yang kerap kali dialami banyak perempuan.
Kebanyakan perempuan akan merasa tegang ketika mengalami telat haid dan keputihan.
Telat haid sebenarnya wajar saja dialami oleh seorang perempuan Moms.
Kondisi tersebut bisa dipengerahui oleh hormon dan juga gaya hidup yang kurang sehat.
Selama siklus haid masih 21 - 35 hari itu normal Moms, dan tidak perlu dikhawatirkan.
Tapi jika lebih dari itu, Moms harus curiga dan mencari tahu apa sebenarnya penyebab telat haid tersebut.
Apalagi jika telat haid yang Moms alami sampai berbulan-bulan.
Mungkin sebagian orang menganggap telat haid berbulan-bulan sebagai pertanda kehamilan.
Terutama ketika mengalami keputihan maka Moms langsung dinilai hamil muda.
Lantas, benarkah telat haid dan keputihan sebagai pertanda hamil muda?
Baca Juga: Pantangan Ibu Hamil di Usia Kandungan Muda, Moms Wajib Waspada!
Melansir dari Mayoclinic, bagi para Moms yang aktif berhubungan seksual kemudian mengalami telat haid dan keputihan memang benar bisa jadi pertanda hamil muda.
Tapi keputihan yang dialami ketika hamil muda dan tidak berbeda ya Moms.
Biasanya ketika hamil muda, keputihan yang dialami akan lebih banyak.
Selain itu, tekstur dari keputihan seorang Moms yang hamil muda biasanya lebih encer.
Serta warnanya cenderung bening dan tidak berbau Moms.
Jika Moms mengalami telat haid dan keputihan yang banyak, lebih baik segera lakukan pemeriksaan.
Gunakanlah testpack untuk melihat apakah Moms hamil atau tidak.
Lakukan percobaan dengan testpack ini kalau bisa dua kali ya Moms supaya dapatkan hasil yang akurat.
Selain telat haid dan keputihan, ada gejala hamil muda lain yang mungkin belum banyak orang ketahui.
Mungkin sebagian orang hanya tahu, gejala hamil muda sekedar mual saja.
Padahal, hidung tersumbat juga bisa jadi pertanda bahwa Moms mengalami hamil muda.
Kondisi tersebut bisa terjadi karena ketika hamil Moms akan mengalami peningkatan kadar hormon dan darah.
Sehingga dapat membuat selaput lendir di hidung membengkak, kering, dan mudah mimisan.
Kondisi ini juga menyebabkan hidung tersumbat dan pilek.
Sakut kepala juga bisa jadi gejalan dimana Moms mengalami hamil muda.
Hal tersebut bisa terjadi karena di awal kehamilan bisa membuat pembuluh darah menjadi melebar, menurunkan kadar gula darah, dan tekanan darah.
Dampaknya, ibu hamil muda sering pusing atau sakit kepala.
Jika wanita merasakan ciri-ciri hamil muda di atas, segera lakukan tes kehamilan.
Meskipun ada beberapa tanda-tanda hamil yang khas, tapi satu-satunya cara untuk memastikan kondisi ini adalah lewat pemeriksaan kehamilan.
Jangan sampai kehamilan yang dialami justru telat disadari Moms.
Karena itu akan membahayakan janin yang ada di perut, serta Moms tidak bisa memberikan yang optimal.
Itu dia Moms, penjelasan tentang apakah telat haid dan keputihan bisa jadi pertanda hamil muda atau tidak. Semoga bisa menjawab rasa penasaran Moms selama ini ya.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR