Nakita.id - Berikut materi tentang teori paradigma perilaku sosial menurut para ahli di Bab 2 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA halaman 88.
Materi yang dibahas dalam Bab 2 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA adalah Sosiologi: Individu dan Masyarakat.
Bab 2 Kurikulum Merdeka IPS Kelas 10 SMA membahas tentang 5 topik.
Yakni: pengantar sosiologi; sosiologi sebagai ilmu yang berparadigma ganda; penelitian sosial; tindakan sosial, interaksi sosial dan identitas; serta lembaga sosial.
Materi teori paradigma perilaku sosial sendiri termasuk dalam topik sosiologi sebagai ilmu yang berparadigma ganda.
Sebelum mengetahui apa saja teori paradigma perilaku sosial menurut para ahli, peserta didik perlu mengetahui maksud dari sosiologi sebagai ilmu yang berparadigma ganda itu sendiri.
Sosiologi Sebagai Ilmu yang Berparadigma Ganda
Seorang sosiolog berkebangsaan Amerika Serikat, George Ritzer, pada tahun 1975 menuliskan sebuah buku yang berjudul ‘Sociology: A Multiple Paradigm Science’.
Berdasarkan pemikiran Ritzer dalam buku tersebut dijelaskan bahwa sosiologi sebagai ilmu pengetahuan memiliki dan menggunakan berbagai paradigma (kerangka atau cara berpikir) yang melahirkan banyak perspektif dan teori untuk menganalisis berbagai kajian sosiologi dalam rangka membantu memahami kehidupan sosial.
Melalui berbagai teori tersebut kalian dapat memilih teori yang sesuai untuk menjelaskan minat kajian yang ingin dipelajari.
Hal ini tentu berdampak pada perbedaan pandangan yang beragam.
Selanjutnya, Ritzer (1975) membagi tiga paradigma utama yang berasal dari berbagai gagasan para sosiolog, filsuf dan ilmuwan sosial sebagai berikut:
Yaitu paradigma fakta sosial, paradigma definisi sosial, dan paradigma perilaku sosial.
Materi kali ini akan membahas tentang paradigma perilaku sosial.
Paradigma Perilaku Sosial
Berbeda dari dua paradigma sebelumnya, paradigma perilaku sosial menekankan kajiannya pada proses individu dalam melakukan hubungan sosial di lingkungannya.
Cara individu beradaptasi dalam proses interaksi sehingga memengaruhi perilaku sosial menjadi penekanan pada paradigma ini.
Paradigma perilaku sosial dipengaruhi oleh sosiolog B. F. Skiner, George Hoffman, dan masih banyak lagi.
Terdapat dua teori yang berpengaruh pada paradigma ini.
Yaitu, teori perilaku sosiologi dan teori exchange (pertukaran).
Menurut Skiner, manusia bergerak dan berperilaku sebagai reaksi atas rangsangan dari lingkungannya.
Rangsangan akan mempengaruhi perilaku individu.
Sebagai contoh, dalam teori perilaku sosiologi, seorang pelajar belajar dengan giat demi mendapatkan nilai terbaik dan mendapatkan pengakuan sosial atas prestasi akademiknya.
Sistem reward (penghargaan), punishment (hukuman), dan konsekuensi sosial mempengaruhi perilaku sosial individu.
Berdasarkan paradigma ini, individu bukan manusia yang bebas.
Individu berperilaku tertentu disebabkan menyesuaikan dan merespon lingkungan sosialnya.
Salah satu contoh teori paradigma perilaku sosial ini dapat ditemukan dalam kasus sekolah, yaitu seorang pelajar.
Misalnya, Wati selalu berangkat ke sekolah pagi-pagi.
Hal ini dilakukan Wati agar ia memenangkan hadiah lomba siswa terajin di sekolahnya.
Itulah materi terkait teori paradigma perilaku sosial.
Semoga materi di atas bermanfaat ya!
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR