Dari yang ditemukan oleh Lavoisier, keduanya memiliki hasil yang sama.
Namun, perlu diketahui, perubahan materi dalam hukum yang satu ini berlaku untuk yang berlangsung dengan sistem terbuka.
Sehingga, bila hasil reaksi ada yang meninggalkan sistem atau sesuatu zat dari lingkungan diikat, maka massa zat sebelum dan sesudah reaksi menjadi tidak sama.
Lavioisier melakukan penelitiannya dengan menggunakan merkuri cair dan oksigen.
Dari percobaannya, ditemukan terbentuk merkuri oksida yang berwarna merah, diambil kesimpulan bahwa hukum kekekalan massa, yaitu:
"Massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap"
2. Hukum Proust
Ilmuwan Joseph Louis Proust mencoba menggabungkan hidrogen dan oksigen untuk membentuk air.
Seperti yang kita ketahui, air terbentuk oleh dua unsur, yaitu hidrogen dan oksigen.
Dalam penelitian Proust, ia menemukan bahwa bahwa setiap satu gas hidrogen bereaksi dengan delapan gas oksigen, menghasilkan sembilan gas air.
Hasilnya, berapapun banyaknya air yang terbentuk, perbandingannya tetap.
Baca Juga: Laut dan Potensi dalam Ulasan Hukum Dasar Kimia, Materi IPA Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR