Nakita.id – Di awal kehamilan, beberapa ibu hamil mungkin tidak mengalami ciri-ciri hamil anak kembar secara jelas.
Namun beberapa Moms merasakan ciri-ciri hamil anak kembar yang bisa menjadi petunjuk.
Ciri-ciri hamil anak kembar tersebut di antaranya mual di pagi hari yang sangat parah, nyeri payudara, hingga berat badan bertambah lebih cepat.
Sebelum memastikan apakah mengandung anak kembar lewat USG, tanda-tanda fisik tertentu mungkin bisa memberi tahu bahwa sedang mengandung anak kembar.
Kehamilan kembar seringkali dapat dideteksi pada pertemuan prenatal pertama, tapi tidak sedikit ibu hamil yang sudah mengetahuinya lewat gejala tubuh yang dialami hingga intuisi.
Salah satu tanda yang paling mencolok adalah ukuran perut yang lebih besar diyakini mengandung anak kembar.
Namun apakah benar demikian ya Moms?
Simak penjelasan selengkapnya mengenai ciri-ciri hamil anak kembar bisa dilihat dari bentuk perut.
Setelah mengetahui kehamilannya, saat yang paling seru dan ditunggu-tunggu oleh semua pasangan adalah melihat baby bump atau ukuran perut yang kian membesar.
Namun tahukah Moms, kalau seberapa dini ukuran perut muncul dan membesar dapat dijadikan sebagai petunjuk kehamilan kembar yang dialami seorang wanita, lo.
Benjolan bayi terlihat lebih awal pada beberapa wanita dan di antaranya tidak terlihat jelas bahkan saat mereka memasuki trimester kedua.
Baca Juga: Ciri-Ciri Hamil Kembar yang Disadari di Awal Kehamilan, Cek Disini!
Dilansir dari Pristyn Care, idealnya, baby bump mulai terlihat setelah melewati minggu ke-12.
Rahim yang membesar selama kehamilan membuat perut membesar selama kehamilan. Cairan ketuban juga meningkat di sekitar fase ini, yang membuat perut terlihat lebih besar.
Jika seorang wanita sedang mengandung anak kembar, dia mungkin dapat melihat perut membesar sebelum akhir trimester pertamanya.
Dalam kasus kembar atau kelipatan, rahim wanita perlu tumbuh lebih besar untuk menampung lebih dari satu bayi.
Jadi ibu hamil dengan bayi kembar mungkin melihat benjolan bayinya sejak minggu ke 6 kehamilan.
Pada dasarnya kehamilan kembar tidak jauh berbeda dari kehamilan tunggal.
Namun, hanya saja sebagian besar gejala kehamilan lebih intens terjadi pada kehamilan kembar.
Salah satunya adalah pada kehamilan kembar bentuk perut yang membesar lebih cepat terlihat karena bayi kembar membutuhkan lebih banyak ruang di dalam rahim.
Perut yang membesar juga dapat menyebabkan ibu cepat tumbuh lebih besar karena penambahan berat badan ekstra.
Dilansir dari Tommys, bentuk perut bayi datang dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Tetapi jika bentuk perut tampak besar selama 12 minggu pertama, Moms mungkin mengandung lebih dari 1 bayi.
Baca Juga: Ciri-ciri Hamil, Perbedaan Keputihan Awal Kehamilan dengan Menstruasi
Tanda dan gejala pada kehamilan dapat bervariasi tergantung pada wanita hamil.
Berikut adalah beberapa tanda kehamilan kembar yang paling umum yang sering muncul seperti yang dilansir dari Twin Stuff.
- Bentuk perut bayi yang lebih besar
- Pertambahan berat badan yang cepat
- Human Chorionic Gonadotrophin Hormone (hCG) yang sangat tinggi
- Gejala kehamilan yang meningkat (sepertinya mual di pagi hari, sulit tidur, retensi air, sakit punggung, dan mulas)
- Bercak dan berdarah
- Sering buang air kecil
- Mudah lelah
- Nyeri perut bawah
- Perubahan detak jantung ibu
Baca Juga: Ciri-Ciri Hamil Kembar yang Disadari di Awal Kehamilan, Cek Disini!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR