Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kadar kemurnian atau karat emas muda dan tua berbeda.
Emas muda memiliki kadar karat yang lebih rendah dari emas tua.
Sebagai informasi, di dunia perhiasan internasional, emas sendiri lebih dikenal berdasarkan karatnya, mulai dari 10 karat, 14 karat, 18 karat, hingga paling mahal 24 karat.
Sedangkan, emas muda cenderung dipasarkan dalam kadar minimal 10 karat.
Perbedaan selanjutnya adalah dari segi warna.
Hal ini terjadi karena campuran yang digunakan pada setiap jenis emas memengaruhi warna-warna pada perhiasan emas.
Sebab, perhiasan emas sendiri biasanya dikombinasikan dengan campuran bahan lain seperti nikel, palladium, dan sebagainya.
Umumnya, emas muda dengan kadar kombinasi bahan campuran lebih tinggi, biasanya cenderung akan memperlihatkan warna-warna dari logam yang digunakan untuk campuran.
Kondisi inilah yang mendasari emas muda lebih disarankan sebagai dasar pembuatan bagi konsumen yang menginginkan cincin dengan dua atau tiga warna.
Walaupun kemurniannya lebih rendah, emas muda ternyata lebih tahan banting lo, Moms.
Hal ini terjadi karena emas muda dicampurkan dengan logam lain yang lebih banyak.
Baca Juga: 3 Cara Membersihkan Emas Muda yang Menghitam dengan Mudah
Hadirkan Menu Baru dan Konsep Mewah, Cutt & Grill Beri Pengalaman Bersantap Tak Terlupakan
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR