Bau badan tersebut biasanya disebabkan karena produksi keringat yang akan meningkat di masa pubertas.
Terkadang perubahan-perubahan tersebutlah yang membuat anak kaget ketika mengalami pubertas.
Maka dari itu, sebagai orangtua penting sekali mendampingi anak-anak yang mengalami pubertas.
Seperti yang sudah dijelaskan, pubertas anak laki-laki bukan hanya terjadi pada psikisnya saja.
Melainkan juga akan terjadi pada mentalnya Moms.
Melansir dari Kompas, biasanya anak laki-laki yang sedang mengalami pubertas akan mengalami pergolakan emosi yang luar biasa.
Hal tersebut bisa terjadi lantaran adanya peningkatan hormon testosteron Moms.
Di sisi lain, tak sedikit pula anak-anak yang mendapatkan tekanan sosial.
Kondisi tersebut tentu saja bisa membuat anak berperilaku tak seperti biasanya.
Diantaranya adalah murung, mudah marah, meluapkan emosi yang berlebihan, mudah mengalami perselisihan di keluarga, dan sebagainya.
Biasanya para orangtua seringkali tidak mengerti perubahan emosional anak-anak di masa pubertas.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR