Nakita.id – Penting untuk melakukan pemeriksaan diri selama kehamilan untuk memantau kesehatan ibu dan bayi.
Untuk itu biasanya Moms diminta untuk melakukan cek lab untuk memeriksakan kehamilan.
Biasanya cek lab ibu hamil dapat dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan termasuk pada puskesmas.
Tujuan dari pemeriksaan lab untuk ibu hamil adalah untuk mengetahui apakah ada gangguan pada kandungan.
Apalagi terdeteksi sejak dini, maka dokter bisa dapat memberikan penanganan yang tepat untuk mengatasinya.
Bagi Moms yang akan menjadi ibu baru, hal ini mungkin akan menjadi pengalaman yang pertama.
Sehingga membutuhkan lebih banyak informasi mengenai bagaimana cara untuk cek lab di puskesmas.
Berikut ini adalah layanan cek lab ibu hamil di Puskesmas beserta biaya layanannya.
Cek infeksi dilakukan untuk mendeteksi apakah ibu hamil terkena infeksi penyakit tertentu.
Adapun penyakit yang menjadi perhatian dalam pemeriskaan lab ini antara lain HIV, hepatitis, HIV, rubella dan lain-lain.
Namun jika pada hasil pemeriksaan lab ditemukan adanya infeksi penyakit ini, maka dokter akan memberikan perawatan menindak lanjuti temuan penyakit.
Baca Juga: Jangan Takut Mahal, Berikut Biaya Pemeriksaan Lab HIV di Puskesmas
Misalnya ketika mendapat hasil positif HIV, ibu hamil akan diberikan opsi pengobatan.
Obat yang dikonsumsi adalah Antiretroviral atau biasa disingkat ARV yang bekerja untuk menekan perkembangbiakan virus di dalam tubuh.
Setelah virus sudah tidak terdeteksi, maka ibu hamil bisa melakukan persalinan secara normal.
Hal berbeda, jika ibu hamil diketahui masih terdeteksi memiliki virus HIV dalam tubuh. Maka disarankan untuk ibu hamil melahirkan dengan metode persalinan caesar.
Setelah bayi lahir selama enam minggu pertama usianya, mereka akan intensif menjalani terapi pengobatan.
Ibu hamil rentan untuk mengalami anemi atau kekurangan kadar hemoglobin dalam tubuh.
Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan kadar HB selama masa kehamilan.
Dengan demikian, dokter dapat menentukan langkah perawatan yang harus diambil.
Dilansir dari Parenting Firstcry, pada trimester pertama kehamilan, kadar hemoglobin wanita harus antara 11,6 g/dL dan 13,9 g/dL.
Pada trimester kedua, kadar hemoglobin berkisar antara 9,7 g/dL dan 14,8 g/dL. Dan, pada trimester terakhir kehamilan, jumlah hemoglobin antara 9,5 g/dL dan 15 g/dL dianggap ideal.
Kadar hemoglobin yang rendah dapat menyebabkan kekurangan oksigen dalam tubuh karena hemoglobin membawa oksigen ke jaringan.
Baca Juga: Biaya Cek Laboratorium Ibu Hamil di Puskesmas Kisaran Berapa? Begini Penjelasannya
Gejala yang dapat terlihat seperti sakit kepala, kulit pucat, kelelahan, pernapasan yang sulit, atau detak jantung yang tidak teratur dapat menunjukkan kadar hemoglobin yang rendah.
Cek lab gula darah pada ibu hamil juga penting untuk dilakukan. Pemeriksaan ini dapat dilakukan antara usia kehamilan 24 hingga 28 minggu.
Hal ini karena ibu hamil rentan mengalami diabetes gestasional.
Umumnya, hal ini disebabkan karena tingkat gula darah yang tinggi, yang dapat mempengaruhi kondisi janin dalam kandungan.
Ibu hamil wajib untuk melakukan pemeriksaan darah terutama pada kunjungan prenatal pertama. Hal ini bertujuan untuk mendeteksi penyakit yang dialami oleh ibu hamil.
Selain itu, dengan mendeteksi sejak dini hal ini dapat lebih mudah membuat dokter menentukan penanganan yang tepat.
Sehingga menurunkan risiko penularan pada bayi yang ada di dalam janin.
Biaya yang harus dikeluarkan untuk melakukan pemeriksaan lab ibu hamil dapat berbeda-beda pada setiap puskesmas di tiap kota/kabupaten.
Namun biasanya kisaran biaya yang dibutuhkan adalah mulai dari Rp 25.000 hingga 50.000.
Namun jika Moms terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan maka dapat mendapatkan keringanan.
Selain itu, tarif juga dapat berubah mahal apabila dirujuk laboratorium setempat yang dapat menghabiskan biaya hingga ratusan ribu.
Baca Juga: Ketahui Apa Saja Jenis Tes yang Tersedia Saat Cek Lab Ibu Hamil di Puskesmas Terdekat
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR