Nakita.id - Pasangan suami istri mungkin akrab dengan istilah silent treatment.
Silent treatment bisa diartikan sebagai pilihan untuk mendiamkan seseorang.
Banyak pasutri menggunakan cara ini ketika menolak diajak berkomunikasi.
Menurut psikolog, cara ini digunakan sebagai taktik untuk mengontrol.
Mendiamkan pasangan bisa menjadi toksik dan tidak sehat tergantung pada situasinya.
Yakni ketika niatan Moms ingin mengambil alih kendali dalam hubungan dan membuat pasangan cemas.
Tapi, mendiamkan pasangan untuk sementara waktu juga bisa menjadi solusi.
Kondisi ini adalah ketika kalian membutuhkan waktu rehat sejenak untuk berpikir.
Lantas, bagaimana sebenarnya dampak mendiamkan pasangan?
Penasaran?
Yuk simak!
Dilansir dari Choosing Therapy, ketika seseorang mengalami konflik dalam hubungan suami istri mereka akan merasakan kesedihan dan kekecewaan yang signifikan.
Karena hal itulah mereka merasa kewalahan dalam mengatur kondisi emosional.
Tak hanya itu, silent treatment juga bisa disebebkan karena pola komunikasi yang berjalan kurang baik.
Padahal, komunikasi menjadi hal penting dalam sebuah hubungan yang sehat.
Hubungan pernikahan yang tidak memiliki berbagai macam konflik serta kesalahpahaman.
Bukan tidak mungkin jika silent treatment akan berdampak pada rumah tangga.
Dilansir dari laman Verrywell Mind, silent treatment dalam hubungan suami istri akan membuat seseorang yang terlibat dipenuhi oleh rasa bersalah.
Pasalnya, pada situasi ini pasangan akan menolak untuk berbicara dan berkomunikasi.
Beberapa orang mungkin menilai jika diam lebih baik, nyata hal ini tidak berlaku saat kamu dan pasangan sedang bertengkar.
Jika hubungan pernikahan sedang dihadapkan konflik, menenangkan diri menjadi hal yang perlu dilakukan namun bukan berarti kamu menutup komunikasi.
Setalah masing-masing berada dalam kondisi emosional yang stabil, ambil waktu untuk berkomunikasi, mencari penyebab permasalahan, dan mencari solusi.
Baca Juga: 8 Tips Kuat Tahan Lama di Ranjang, Hubungan Intim Gak Berakhir Cepat!
Jarang diketahui, silent treatment juga menjadi upaya pasangan untuk mengontrol kamu dan hubungan yang dijalani.
Bahkan perilaku ini juga menjadi upaya pasangan untuk membungkammu dan menyalahkan dirimu.
Tanda Silent Treatment
Sementara itu, tak sedikit seseorang yang mengabaikan berbagai tanda silent treatment.
Berikut ini hal-hal yang termasuk tanda silent treatment yakni:
- Mendiamkan tanpa mengajak komunikasi.
- Bersikap dingin selama beberapa hari.
- Menolak untuk berbicara maupun kontak mata.
- Mengabaikan pesan atau panggilanmu.
- Menolak mengakhiri silent treatment hingga kamu memohon dan meminta maaf.
Moms, itu tadi berbagai dampak dan tanda silent treatment dalam hubungan suami istri.
(Artikel ini sudah tayang di Parapuan dengan judul: Wajib Tahu, Ini Dampak Silent Treatment dalam Hubungan Suami Istri)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR