"Nanti kalau di jam kerja, masing-masing swasta bisa WFH (work from home)," ujar Heru Budi Hartono.
Ia menyebut sedang bekerja dengan BNPB beserta BRIN dan TNI AU untuk melakukan modifikasi cuaca.
"Siang ini bakal rapim, kita bisa pecah dengan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) dan pengerukan-pengerukan kali (sungai)," kata Heru Budi.
Ia juga mengungkapkan harapan agar prediksi bencana tersebut tidak menimpa Jabodetabek.
"Mudah-mudahan tidak datang bencana itu ke Jakarta," sambungnya.
Haru menyebut kalau pihaknya memberikan imbauan soal potensi bencana dan antisipasinya kepada masyarakat
"Bisa imbauan, lalu (melakukan) TMC, serta warga untuk hindari kondisi yang rawan," tukasnya.
Selain kabar badai dahsyat 28 Desember 2022, BMKG juga merilis cuaca ekstrem yang munkin dialami sejumlah wilayah.
Berikut daftarnya dilansir dari Tribun Jogja.
Aceh
Sumatera Utara
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR