Nakita.id - Penggunaan alat kontrasepsi kerap digunakan bagi pasangan suami istri yang hendak menunda kehamilan.
Moms dan Dads yang berencana untuk memberi jarak memiliki momongan kembali juga kerap mengandalkan alat kontrasepsi.
Saat ini tersedia beragam jenis alat kontrasepsi.
Tentu saja, alat kontrasepsi ini memiliki keunggulan yang berbeda-beda.
Kalau Moms sendiri, lebih nyaman menggunakan alat kontrasepsi yang mana?
Untuk metode kontrasepsi wanita diantaranya adalah pil KB, IUD, suntik KB, implan, intravag, dan lainnya.
Sedangkan pada laki-laki yaitu pembedahan vasektomi.
Bagi pasangan yang baru pertama kali kerap mempertimbangkan biaya KB di puskesmas dan persyaratan apa saja yang harus dipenuhi.
Pemilihan pemasangan KB di puskesmas memang kerap dipilih oleh sebagian orang.
Hal ini lantaran banyak orang merasa jika pemasangan KB di puskesmas jauh lebih terjangkau.
Bahkan, ada beberapa jenis KB yang bisa dipasang di puskesmas dan ditanggung oleh BPJS.
Baca Juga: Mengetahui Berbagai Mitos dan Fakta Tentang KB Bikin Gemuk
Daftar biaya KB di puskesmas berbeda-beda.
Ini disesuaikan dengan peraturan yang ada di puskemas masing-masing tempat Moms tinggal.
Terdapat dua jenis KB suntik, yaitu KB suntik 1 bulan dan KB suntik 3 bulan.
Biaya KB suntik 1 bulan berkisar dari Rp25.000 sampai Rp30.000.
Sedangkan untuk suntik KB 3 bulan seharga Rp15.000 sampai Rp30.000.
Namun, bagi Moms yang terdaftar sebagai anggota BPJS, KB suntik bisa didapatkan secara gratis.
KB intrauterine device (IUD) atau KB spiral jadi salah satu alat kontrasepsi yang juga banyak dipilih.
Jenis KB ini berbentuk menyerupai huruf T dan penggunaanya dimasukkan ke dalam rahim.
Biaya KB IUD di puskesmas seharga dari Rp200.000 hingga lebih dari Rp500.000.
Pemasangan KB IUD perlu dilakukan oleh tenaga ahli seperti bidan atau dokter kandungan Moms.
Harga KB IUD berbeda-beda tergantung jenis merek yang Moms pilih.
Baca Juga: Biaya KB di Puskesmas dan Persyaratannya, Yuk Cek di Sini Moms!
Pil KB jadi alat kontrasepsi untuk menunda kehamilan yang berupa pil yang diminum.
Harga PIL KB yang digunakan untuk sebulan diberi harga sekitar Rp15.000.
Moms bisa konsultasikan dengan bidan atau dokter di puskesmas untuk menentukan jenis pil KB apa yang cocok untuk Moms.
KB implan merupakan alat kontrasepsi yang mengandung hormon progesteron yang dipasang di bawah jaringan kulit lengan atas.
Cara kerja KB ini dengan melepaskan hormon progesteron ke aliran darah dan alat kontrasepsi satu ini bisa mencegah kehamilan selama 3 hingga 5 tahun.
Pemasangan KB implan di puskesmas berkisar seharga Rp150.000 hingga Rp175.000.
- Moms yang hendak mendapatkan pelayanan KB datang ke puskesmas terdekat.
- Membawa kartu identitas seperti KTP, SIM, atau Kartu Keluarga.
- Membawa Kartu Pendaftaran (bagi pasien lama).
- Kartu jaminan kesehatan bagi yang memiliki.
Kartu jaminan kesehatan dilengkapi dengan fotocopy Jamkes, FC KTP, FC KK, dan FC kartu KB.
Baca Juga: Jenis KB yang Aman untuk Wanita Usia 40 Tahun ke Atas, Simak Rekomendasinya!
| Penulis | : | Ruby Rachmadina |
| Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR