Kemudian denyutnya akan melambat menjadi rata-rata 120-160 per menit.
Katanya kalau bentuk perut dalam posisi tinggi, tidak menggantung ke bawah itu artinya Moms akan melahirkan anak perempuan.
Padahal posisi perut tersebut tergantung pada berat bayi, pertumbuhan rahim, lokasi plasenta, dan cairan ketuban. Jadi tidak mitos tersebut tak memiliki bukti ilmiah.
Selain itu, bentuk perut yang menonjol ke depan dan terlihat lancip, kerap diyakini sebagai tanda hamil anak laki-laki.
Sedangkan jika bentuknya bulat, diyakini mengandung anak perempuan.
Hal tersebut juga hanya mitos dan mungkin tidak membantu dalam menentukan jenis kelamin bayi.
Perubahan postur tubuh saat bayi tumbuh di dalam kandungan, dan cara Moms membawa barang, berat badan, dan kondisi fisik lainnya bisa menyebabkan bentuk perut selama kehamilan.
Tanda melahirkan bayi perempuan lainnya adalah mengalami mual dan muntah yang parah setiap hari.
Menurut penelitian, terdapat kemungkinan terkait hubungan antara rasa mual dan jenis kelamin bayi yang sedang dikandung.
Sebuah studi pada tahun 2017 menyatakan bahwa wanita yang mengandung anak perempuan lebih banyak mengalami peradangan ketika sistem imunitas mereka terserang bakteri dibandingkan dengan wanita hamil yang mengandung anak laki-laki.
Perbedaan tersebut kemudian memberikan mempengaruhi morning sickness yang dimiliki oleh wanita yang hamil anak perempuan.
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR