Konvergensi juga terpantau memanjang dari Laut China Selatan hingga Laut Natuna Utara, di Laut Natuna, dari Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Banten, dari Selat Karimata bagian selatan hingga Kalimantan Selatan, dari Selat Makassar bagian selatan hingga Sulawesi Selatan, dan dari Kalimantan Utara hingga Kalimantan Timur.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Atas dasar di atas, berdasarkan informasi terbaru dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem hujan kilat dan angin kencang akan terjadi di dua wilayah, yaitu Sulawesi Barat dan Maluku Utara.
Sementara 27 wilayah lainnya terpantau juga akan mengalamu hujan tang disertai dengan kilat dan angin kencang.
- Sulawesi Barat
- Maluku Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Kep. Riau
- Bengkulu
- Jambi
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR