"Enggak usah khawatir, untuk skill, om Jhon juga dulu enggak bisa apa-apa, cuma lulusan SMA. Jadi nanti sama-sama belajar kita," kata Jhon.
"Nanti tim ada yang bisa ngajarin design grafis, video, marketing om ahlinya, kita ngobrol dan meeting, bagian produksi lapangan juga bisa. Banyak posisi yang Tiko bisa nyaman," tuturnya.
Jhon mengaku kagum dengan Tiko yang memuliakan ibunya. Sebab diakui Jhon, ia sangat menyayangi sang ibu.
"Tiko butuh untuk ngerawat orangtua, ini buah dari kamu berbakti sama ibumu.
Allah menggerakan hatinya Om Jhon bagaimana Om kasih alat pancing ke kamu, bukan ikan, untuk jangka panjang ini Tiko," ujar Jhon.
Dalam penjelasannya, Jhon menawarkan beberapa kesempatan untuk Tiko.
"Om Jhon sendiri yang akan training kamu. Kan bisa lu gue jadiin kepala coffeeshop-nya di alam sutera punya om," katanya.
Tiko belum berminat untuk bekerja di perusahaan Jhon karena ingin mengurus ibunya.
"Jawaban saya saat ini, tidak mengurangi rasa hormat saya, saya menghargai atas tawaran dari Om Jhon yang udah repot-repot menghubungi saya," katanya
"Saya juga udah banyak pertimbangan, banyak kepikiran, tapi mungkin untuk saat ini saya bukannya tidak menerima, tapi masih fokus, minimal mama pulang dulu, rumah kondisinya juga saat ini sampai layak ditempati mama," imbuh Tiko.
Sudah mendapat tawaran dengan gaji menggiurkan, Tiko lebih memilih untuk mencari pekerjaan sendiri dan mengurus ibunya terlebih dahulu.
Artikel ini telah terbit di Grid dengan judul "Masih Pertimbangkan Kerja dengan Gaji Rp 10 Juta per Bulan, Tiko Ingin Buka Usaha di Rumah"
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR