Sebaliknya, jika ibu dapat menularkan infeksi kepada bayinya, infeksi itu ditularkan melalui tetesan cairan tubuh.
Virus tersebut ditularkan ke bayi bahkan sebelum gejalanya terlihat oleh ibu.
Ditambah lagi, tidak ada alasan bagi ibu untuk tidak menyusui jika sedang pilek atau batuk karena tidak mengubah komposisi ASI.
Tidak ada hubungannya dengan konsumsi cairan dingin dan perubahan komposisi susu.
Selain itu menurut Parenting Firstcry, bayi tidak akan terpengaruh oleh air dingin yang Moms minum.
Tubuh akan memastikan bahwa ASI Anda hangat dan masih memberikan antibodi yang cukup untuk anak.
Suhu air yang dikonsumsi ibu menyusui tidak mempengaruhi suhu ASI.
Begitu juga, suhu air yang diminum ibu juga tidak mempengaruhi komponen ASI di dalamnya.
Oleh karena itu, baik ibu menyusui meminum air panas, air hangat atau air es, ASI-nya akan cukup hangat dan memberikan nutrisi dan antibodi yang sama kepada bayi.
Antibodi yang ditemukan dalam ASI ini melindungi bayi dari infeksi umum.
Sebaliknya, konsumsi air yang lebih sedikit seringkali dapat menyebabkan tanda-tanda pasokan susu yang rendah.
Baca Juga: Ibu Menyusui Makan Daun Katuk Apa Benar Bisa Berpengaruh Terhadap ASI?
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR