Nakita.id - Berikut kisaran biaya program hamil agar Moms dan Dads tidak kaget saat akan melakukannya.
Lengkap dengan tips promil berhasil agar tidak sia-sia saat mengeluarkan uang untuk melakukan program.
Simak selengkapnya di sini ya.
Kehamilan tentu menjadi keinginan utama bagi setiap pasutri.
Akhirnya banyak pasangan suami istri (pasutri) yang ingin melakukan program hamil sekarang ini untuk mendapatkan momongan.
Lantas berapa harganya dan bagaimana agar berhasil?
Pasangan yang sudah lama menikah dan belum memiliki anak pasti ingin cepat hamil.
Makanya ikut program hamil. Sayangnya di luar sana banyak narasi biaya program hamil mahal.
Sebenarnya ya biayanya?
Berikut adalah kisaran harga dari biaya konsultasi dokter kandungan sampai biaya prosedur yang dipilih, seperti biaya laparoskopi, biaya USG, biaya HSG untuk program hamil dan lain sebagainya.
Berikut estimasi biaya program hamil di dokter kandungan di Indonesia.
Baca Juga: Kenali Tentang Konsultasi Program Hamil, Berapa Kisaran Biaya yang Perlu Dipersiapkan?
- Konsultasi dokter: Rp200.000 – Rp500.000
- Check hormon: Rp300.000 – Rp600.000
- Ultrasonografi: Rp200.000 – Rp500.000
- Bank sperma dan embrio: Rp1.700.000
- HSG: Rp1.400.000 – Rp2.500.000
- Pembekuan embrio: Rp6.000.000
- Inseminasi buatan: Rp2.000.000 – Rp17.600.000
- Bayi tabung: Rp55.000.000
Dengan biaya program hamil di atas, Moms dan Dads tentu sudah merogoh kocek lumayan dalam.
Makanya harus berhasil.
Bagaimana caranya? Di sela melakukan promil di dokter kandungan, Moms juga harus melakukan hal-hal berikut ini supaya berhasil.
Baca Juga: Cari Tahu 5 Cara Menjalankan Program Hamil Agar Berhasil, Lengkap dengan Rincian Biaya
Moms harus tahu, obesitas sudah banyak dikaitkan dengan menstruasi yang tidak teratur, masalah ovulasi, keguguran, hingga kesuburan.
Maka dari itu, jika Moms menginginkan program hamil alami berjalan lancar, pastikan Moms tetap menjaga berat badan yang sehat. ya.
Berat badan yang sehat juga bisa membuat Moms hamil dengan cepat!
Bahkan, bisa meningkatkan kesehatan bayi saat nanti terlahir ke dunia.
Kunci utamanya adalah, menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang, serta berolahraga sekitar 30-50 menit selama 4-5 kali per minggu.
Tahukah Moms? Mengonsumsi kafein, seperti kopi, lebih dari 5 gelas sehari justru bisa meningkatkan ketidaksuburan.
Alhasil, Moms tidak bisa hamil dengan cepat sesuai keinginan.
Selain kopi, minuman bersoda, teh, hingga minuman berenergi juga merupakan minuman yang mengandung kafein.
Oleh karenanya, batasi konsumsi kafein sebanyak 1-2 gelas per harinya atau tidak sama sekali.
Banyak studi yang menunjukkan bahwa konsumsi alkohol yang tinggi justru bisa menurunkan kesuburan, sehingga kesempatan hamil menurun.
Maka dari itu, ada baiknya jika Moms berhenti minum alkohol terlebih dahulu dan beralih ke gaya hidup sehat.
Baca Juga: Biaya Program Hamil Bayi Kembar di Rumah Sakit, Ternyata Bisa Dilakukan dengan Metode Bayi Tabung?
Cara agar program hamil alami berhasil dilakukan yang berikutnya adalah tidak merokok, Moms.
Moms harus tahu, merokok merupakan salah satu hal berbahaya yang bisa berdampak pada kesuburan.
Seperti misalnya, menghabiskan cadangan ovarium lebih cepat, merusak kualitas sel telur, hingga menjadi mandul.
Apalagi, jika Moms merupakan seorang perokok pasif.
Tak hanya itu, merokok saat hamil juga dapat membuat nyawa bayi terancam bahaya.
Berikutnya, Moms juga wajib menghindari berbagai paparan beracun yang ada di sekitar kita.
Mulai dari makanan, perabotan rumah tangga, kosmetik, hingga produk pembersih.
Beberapa paparan beracun yang dimaksud adalah merkuri, BPA, ftalat, pestisida, dan masih banyak lagi.
Pasalnya, jenis paparan ini dapat menghambat Moms cepat hamil.
Bahkan, bisa menyebabkan cacat lahir, berat badan rendah, hingga keguguran.
Maka dari itu, penting sekali bagi Moms untuk mengedukasi diri akan apa saja paparan beracun yang wajib dihindari sebelum merencanakan kehamilan.
Baca Juga: Tips yang Harus Moms Lakukan untuk Mempersiapkan Biaya Program Hamil
Cara agar program hamil alami berhasil dilakukan yang lain adalah dengan mengurangi stres.
Moms tentu sudah tahu bahwa stres bisa menghambat kesuburan kita, sehingga sulit untuk hamil cepat.
Apalagi, jika Moms memiliki riwayat ketidaksuburan yang justru bisa membuat semakin stres.
Oleh karenanya, Moms perlu mengurangi stres tersebut dengan cara mencari seseorang atau kelompok yang suportif, atau bahkan berkonsultasi dengan psikolog ataupun psikiater.
Selain itu, Moms bisa beraktivitas fisik yang bisa menenangkan diri seperti meditasi atau yoga.
Atau, Moms juga bisa berjalan kaki di luar rumah hingga melakukan me-time.
Terakhir, agar program hamil alami berhasil, tentunya Moms juga harus rutin mengonsumsi vitamin prenatal.
Pasalnya, jenis vitamin ini mengandung vitamin, mineral, dan suplemen penting yang bagus untuk Moms dan janin dalam kandungan.
Vitamin prenatal yang wajib Moms konsumsi adalah asam folat, DHA, vitamin D, kalsium, dan zat besi.
Penting untuk diingat, pastikan masing-masing vitamin diminum sesuai dosis yang sudah ditetapkan ya, Moms.
Disarankan juga bagi Moms untuk mulai mengonsumsi vitamin prenatal ini sekitar 1-3 bulan sebelum memulai program hamil alami, kemudian berlanjut hingga masa pascapersalinan selesai.
Baca Juga: Daftar Klinik Bayi Tabung dan Biaya Program Hamil serta Fasilitasnya
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR