Nakita.id – Kehamilan menyebabkan sejumlah perubahan pada tubuh salah satunya pada kulit.
Beberapa wanita dapat memiliki flek hitam di wajah dan perubahan hormonal dapat membuat kulit mereka sedikit lebih gelap.
Kondisi ini dikenal sebagai melasme atau kloasma yang normal terjadi.
Biasanya mereka sering muncul di dahi, hidung, dan pipi.
Namun, tidak menutup kemungkinan penggelapan kulit juga terjadi di bagian tubuh lainnya.
Meski munculnya flek hitam umum terjadi selama kehamilan, terdapat beberapa penyebab yang bisa mengakibatkan kulit lebih gelap.
Melasma menyebabkan bintik-bintik gelap di wajah yang merupakan hasil dari peningkatan pigmentasi.
Hal ini karena adanya peningkatan kadar estrogen dan progesteron saat hamil yang dapat merangsang produksi melanin berlebih.
Flek hitam disebabkan oleh oleh peningkatan melanin tubuh, zat alami yang memberi warna pada kulit dan rambut.
Mereka biasanya memudar dengan sendirinya setelah melahirkan.
Tetapi beberapa wanita mungkin memiliki bercak gelap yang bertahan selama bertahun-tahun.
Baca Juga: 5 Perawatan Wajah dari Kulit Jeruk, Ampuh Atasi Flek Hitam hingga Mencerahkan
Dilansir dari Pregnancy Birthbaby, flek hitam terjadi akibat rangsangan sel penghasil pogmen oleh hormon sehingga menghasilkan lebih banyak pigmen melanin saat kulit terpapar sinar matahari.
Terutama jika Moms memiliki kulit sensitif, paparan sinar matahari dapat meningkatkan kemungkinan munculnya bintik-bintik gelap di wajah.
Selama kehamilan, ibu hamil perlu mendapatkan perlindungan kulit dengan menggunakan tabir surya.
Penting untuk terus menggunakan tabir surya setelah kehamilan karena paparan sinar matahari dapat menyebabkan tambalan muncul kembali.
Perubahan kulit terkait hormon memang tidak dapat dihindari sepenuhnya. Lantaran hormon sangat penting untuk perkembangan bayi.
Tetapi meskipun flek tidak dapat dicegah, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghentikannya agar tidak bertambah parah.
Asam folat adalah vitamin prenatal yang penting untuk wanita hamil karena membantu mencegah cacat tabung saraf.
Vitamin ini juga dapat membantu mengurangi risiko bayi mengalami celah bibir dan langit-langit serta cacat jantung tertentu dan dapat membantu mengurangi risiko preeklamsia.
Selain itu, manfaat lain yang tidak banyak diketahui mereka juga dapat membantu mencegah hiperpigmentasi.
Ahli kulit merekomendasikan penggunaan tabir surya setiap hari sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit flek hitam menjadi lebih buruk.
Dilansir dari Mom Loves Best, saat memilih tabir surya, hindari yang mengandung oxybenzone. Oxybenzone dapat menyebabkan berat badan lahir rendah dan masalah dengan kadar hormon bayi, yang dapat menyebabkan masalah perkembangan.
Baca Juga: Benarkah Ciri-ciri Hamil Ibu Mengalami Sederet Perubahan Kulit? Ini Penjelasannya
Tabir surya SPF 30 atau lebih dapat menghalangi 97 persen sinar UVB matahari. Oleskan ke wajah setiap pagi bersama dengan produk perawatan kulit lainnya dan ke area tubuh yang akan terkena sinar matahari.
Menggunakan krim cukur untuk menghilangkan rambut dapat menyebabkan peradangan kulit yang memperburuk melasma, terutama di area tubuh yang mengalami perubahan pigmentasi.
Gunakan produk perawatan kulit hipoalergenik. Pembersih dan krim wajah yang mengiritasi kulit dapat memperburuk melasma.
Ada beberapa bahan alami yang dapat memudarkan flek hitam, misalnya lidah buaya, yogurt, susu, madu dan kulit jeruk kering, tomat dan oatmeal, serta lemon.
- Lidah buaya : oleskan gel lidah buaya langsung ke area hiperpigmentasi, diamkan selama 15 hingga 20 menit, lalu bersihkan dengan air hangat. Untuk hasil terbaik, ulangi proses ini setiap hari.
- Yogurt : yogurt mengandung asam laktat, yang memiliki sifat pemutihan yang dapat membantu menghilangkan bintik-bintik melasma. Oleskan greek yogurt plain ke wajah seperti masker, diamkan selama 10 menit, lalu bilas perlahan dengan air hangat.
- Susu, madu, dan kulit jeruk kering : kulit jeruk mengandung kalsium dan vitamin C dan dapat membantu memutihkan bintik hitam pada kulit.
Haluskan kulit jeruk dalam blender, lalu campurkan dengan susu dan madu hingga membentuk pasta. Gunakan ini sebagai masker untuk membantu mencerahkan bintik hitam sekaligus menutrisi dan memanjakan kulit.
- Tomat dan oatmeal : jus tomat dapat membantu mencerahkan area hiperpigmentasi karena mengandung vitamin A, dan oatmeal dapat membantu mengelupas dan mengangkat sel kulit mati yang lebih gelap dari kulit sehat di bawahnya.
Campurkan keduanya untuk membentuk pasta, dan aplikasikan seperti masker. Biarkan selama 20 menit, lalu gosokkan ke wajah untuk digosok. Bilas dengan air hangat.
Moms juga bisa menambahkan susu atau yogurt ke dalam masker ini untuk memberikan khasiat yang lebih bergizi.
Baca Juga: Ciri-ciri Hamil Bisa Dilihat dari Kondisi Kulit yang Mengalami Hal Ini
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR