Prinsip All-One
Satu produk untuk semua. Seperti sudah disinggung di atas, sabun Dr. Bronner’s punya 18 kegunaan yang berbeda.
Sebagai informasi, dalam studi yang diterbitkan oleh Ficheux, A.S. et al pada tahun 2015 lalu, secara rata-rata penduduk di dalam sebuah negara memiliki tendensi untuk menggunakan setidaknya 18 produk perawatan tubuh (personal dan body care) dalam satu hari.
Bila data itu belum cukup untuk membuat ‘merinding’, perlu diketahui juga bila mayoritas produk perawatan tubuh di masa kini menggunakan kontainer ataupun bungkus berbahan plastik serta masih terdapat diantaranya yang mengandung bahan berbahaya bagi tubuh.
Imbasnya, dari rata-rata penggunaan belasan produk personal dan body care dalam satu hari oleh seseorang itu, pasti bisa dibayangkan sebesar apa dampak yang ditimbulkan bagi kesehatan tubuhnya dan lingkungan. Apalagi, bila mengingat masalah dewasa ini, di mana banyak sekali sampah plastik yang berakhir di perairan dan berujung merusak ekosistem.
Berkaca dari hal tersebut, sabun Dr. Bronner’s tentu sangat cocok untuk para konsumen yang berniat mengambil bagian lebih besar dalam menjaga lingkungan dan tubuh bebas dari racun.
Selain telah mengusung konsep ’18-in-1’ yang memungkinkan pengurangan botol atau wadah plastik lainnya hingga berkali-kali lipat, konsumen pun nyatanya juga akan terlepas dari perasaan ‘bersalah’, karena botol Dr. Bronner’s sendiri sudah 100% terbuat dari bahan daur ulang.
“Dr. Bronner’s merupakan contoh nyata bagaimana sebuah produk sangat mengutamakan kandungan murni dan alami - bebas bahan berbahaya (clean ingredients) serta diolah melalui proses yang juga bersih – menghindari kerusakan lingkungan (clean manufacturing).
Standar dan kualitas produknya tak perlu diragukan lagi karena Dr. Bronner’s telah mengantongi lebih dari 10 sertifikasi global lewat proses pengujian yang sangat ketat. Ini adalah misi SESA bersama Dr. Bronner’s yang kami usung lewat campaign #LiveLifeClean yang mengajak konsumen untuk menggunakan sabun berbahan simple dan bersih, murni - aman untuk badan, multifungsi - satu sabun untuk semua- sehingga mengurangi tingginya konsumsi plastik,” jelas Renny Hasibuan, selaku CMO SESA.
Lebih jauh, Coalition for Consumer information on Cosmetics (CCIC) telah mengonfirmasi bila proses riset, pengembangan, hingga kelayakan sabun Dr. Bronner’s sepenuhnya terlepas dari uji coba terhadap hewan, yang biasanya berpeluang menyakiti satwa yang diujicoba. Sebagai pelengkap, mayoritas produk Dr. Bronner’s pun dapat digunakan oleh kalangan vegan dan vegetarian di Tanah Air karena tidak dibuat menggunakan bahan hewani.
Baca Juga: Cara Supaya Pakaian Tetap Wangi Segar di Lemari, Siapkan Soda Kue hingga Sabun Batangan
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |