Nakita.id - Sering menjadi pertanyaan, apakah sebaiknya mematikan kulkas bila tidak digunakan?
Ketahui penjelasannya berikut ini, dan hal-hal apa yang perlu diperhatikan.
Mencabut atau mematikan kulkas saat tidak digunakan rasanya hampir tidak mungkin ya Moms.
Ini karena kulkas dirancang untuk berjalan terus-menerus.
Namun, ada beberapa hal yang memungkinkan pencabutan kulkas di rumah.
Mengutip dari Kitchensnitches, kulkas tetap dingin berkat kompresornya, motor yang mensirkulasikan bahan pendingin ke seluruh ruangan.
Fungsi ini dirancang atau didesain untuk berjalan terus-menerus.
Saat mencabut kulkas, kompresor berhenti berfungsi, dan zat pendingin mengendap.
Berada dalam kondisi ini tidak membahayakan kompresor atau kulkas.
Jadi tidak ada batasan waktu berapa lama kulkas dapat tetap dicabut atau dimatikan.
Namun, jika ada makanan yang disimpan di kulkas, maka harus dikeluarkan jika alat tetap dicabut untuk waktu yang tidak ditentukan.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Kulkas Tak Sedap dengan Bahan Alami
Tentu tidak boleh asal atau sembarangan dalam mematikan kulkas.
Ada beberapa pengecualian yang memungkinkan untuk pencabutan kulkas.
Jika Moms berencana untuk bepergian selama 4 minggu atau lebih, sebaiknya cabut kabel listrik.
Ini untuk mengurangi risiko kebakaran listrik saat sedang keluar rumah.
Jika kulkas tidak dingin, mungkin ada masalah dengan kompresornya.
Bila motor terus mencoba menyala tanpa hasil, ini menimbulkan risiko kebakaran listrik.
Cara terbaik dengan mencabut steker alat untuk keselamatan sampai diperbaiki atau diganti.
Jika Moms ingin membersihkan kulkas secara mendalam, dapat mencabut kabel kulkas untuk sementara waktu.
Pastikan membersihkan setiap area dan keringkan secara menyeluruh.
Biarkan pintu kulkas terbuka sebentar untuk keluar masuk udara.
Setelah itu pasang kembali kalau pembersihan sudah selesai.
Baca Juga: Banyak Air Rembesan dari Kulkas, Begini Cara Mudah Mengatasinya
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR