Nakita.id - Berikut ini tips pijat setelah melahirkan yang bisa dilakukan di rumah. Tanpa bantuan pun Moms bisa melakukannya lo!
Pijat pasca persalinan adalah pijatan yang diberikan kepada ibu baru untuk menenangkan dan merilekskan pikiran dan tubuhnya setelah persalinan.
Setelah melahirkan, Moms bisa langsung melakukan pijatan dengan tips di bawah ini.
Terdapat berbagai jenis pijat pasca melahirkan yang dapat diterima oleh Moms yang baru saja melakukan proses persalinan.
Tips pijat ini Moms gunakan untuk memilih salah satu jenis pijat. Apa saja?
Pijat jamu yang dilakukan setelah melahirkan berasal dari Asia Tenggara.
Nama ini didapatkan dari jamu, yaitu ramuan herbal yang digunakan saat pijatan dilakukan.
Ramuan ini terdiri dari bahan-bahan alami yang memiliki khasiat penyembuhan khusus yang sangat cocok untuk wanita yang baru saja melakukan persalinan.
Pijat ini biasanya mencakup pijat kepala dan pijat payudara yang masing-masing digunakan untuk meredakan sakit kepala dan meningkatkan laktasi.
Disebut Pijat TCM adalah singkatan dari pijat Pengobatan Tradisional Cina.
Dalam pijatan ini, teknik titik akupuntur dan herbal digabungkan untuk melancarkan aliran darah dan meredakan ketegangan otot.
Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik Melakukan Hubungan Intim Setelah Operasi Caesar?
Pijat jenis ini dilengkapi dengan mandi herbal, pijat, pengencangan perut, dan saran diet.
Jenis pijatan ini dilakukan dengan waktu lama untuk mengencangkan otot dan mengurangi ketegangan.
Pijatan ini mampu meningkatkan sirkulasi darah dan kontraksi otot yang membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
Teknik India kuno ini menggabungkan yoga, diet, gaya hidup, dan juga terapi pijat.
Pijatan yang dilakukan pada seluruh tubuh ini melibatkan pembalutan perut. Jenis pijatan ini membantu kulit terhidrasi serta merangsang sirkulasi darah yang mengarah pada regenerasi sel, pereda nyeri, dan pereda ketegangan.
Moms bisa melakukan pijat pasca persalinan ini kapan saja saat Moms merasa nyaman. Berikut manfaat pijat pasca persalinan yang perlu Moms ketahui:
Nyeri badan, terutama di punggung bawah, pinggul, dan perut adalah normal karena melahirkan.
Pijat dapat membantu mengendurkan otot-otot dan meringankan rasa sakit di tubuh.
Tahukah Moms, bahwa cairan tubuh perlu menemukan keseimbangan setelah kehamilan, di mana ada peningkatan sekitar 50% dalam volume cairan.
Pijat pascapersalinan membantu meningkatkan sirkulasi dan merangsang drainase limfatik untuk menghilangkan cairan dan racun dari tubuh yang menyebabkan pembengkakan.
Pembengkakan juga dipengaruhi oleh hormon yang mengalami perubahan besar setelah melahirkan.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Nifas Setelah Melahirkan, Begini Tahapannya!
Pijat membantu pengaturan hormon, yang juga mengurangi pembengkakan.
Sebagian besar Moms baru merasa lelah setelah melahirkan dan karena harus merawat bayi selama 24 jam.
Pijat akan mengurangi kelelahan, meningkatkan relaksasi dan membantu meningkatkan kualitas tidur sehingga tidur akan lebih nyenyak.
Tidur yang cukup adalah kunci pemulihan pascapersalinan lo, Moms.
Blues postpartum yang umum dialami oleh Moms seperti depresi dan kecemasan berhubungan dengan perubahan hormon.
Pijat mampu mengendurkan otot, meningkatkan sirkulasi, menurunkan hormon stres, membawa relaksasi dan menghilangkan stres.
Selain itu, pijat dapat membantu mengobati depresi, baby blues dan meningkatkan mood juga lo, Moms.
Menyusui adalah hadiah yang indah bagi Si Kecil, tetapi juga bisa menjadi tantangan bagi Moms.
Pijat pasca persalinan dapat merilekskan tubuh, meningkatkan sirkulasi dan meningkatkan produksi ASI.
Penelitian menunjukkan bahwa pijatan meningkatkan kadar prolaktin, hormon laktasi. Relaksasi otot-otot dada akan membuka bahu dan meningkatkan laktasi.
Pijat payudara membantu meringankan rasa sakit payudara, mengurangi natrium ASI dan meningkatkan menyusui bayi baru lahir.
Baca Juga: Tahapan Pijat Laktasi, Tips Agar ASI Cepat Keluar Setelah Melahirkan
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
| Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
| Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR