Jika anak sudah mengerti ketika diajak bicara, Dads bisa berperan sama menjelaskan kegunaan gawai.
Gawai diperuntukkan mencari informasi dan hiburan namun secukupnya saja.
Bila anak di bawah 3 tahun, batasi penggunaan gawai hanya satu jam per harinya.
Sementara anak yang lebih besar misal sudah berusia SD, awasi anak ketika menggunakan gawai untuk tugas.
Dads bisa memberikan jatah penggunaan gawai untuk bermain pada anak, misal setiap hari minggu.
Apabila di rumah hanya ada keluarga inti, Dads mungkin mudah berdiskusi dengan istri untuk sepakat membatasi waktu layar anak.
Namun, jika ada anggota keluarga lain misal orangtua, paman, dan sebagainya di dalam rumah yang sama, maka ajak juga mereka untuk menerapkan aturan yang sudah Dads terapkan.
Anak bisa tergoda bermain gawai ketika muncul rasa bosan.
Dirinya bisa semakin bosan jika di waktu senggang tidak ada kegiatan yang menyenangkan.
Dads sebaiknya meluangkan waktu yang lebih banyak untuk anak.
Ajak Si Kecil permainan yang menyenangkan.
Baca Juga: Dads Bisa Berperan Sama Mendukung Moms dalam Memberikan ASI Eksklusif, Ikuti Cara Berikut Ini
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR