Nakita.id - Yuk, Moms ketahui berapa banyak biaya yang dibutuhkan untuk suntik TT atau Tetanus Toxoid untuk anak.
Mengapa sih anak perlu diberikan suntik yang satu ini?
Upaya ini dilakukan meningkatkan kekebalan terhadap tetanus.
Tujuannya supaya tubuh membentuk imun yang berguna melindungi diri dari penyakit ini.
Penyakit tetanus merupakan infeksi yang disebabkan bakteri Clostridium tetani.
Anak bisa mendapatkan imunisasi ini di berbagai fasilitas kesehatan seperti puskesmas.
Biaya yang harus dikeluarkan juga relatif terjangkau.
Harga suntik TT tergantung dari tarif yang disediakan tiap puskesmas.
Bahkan, imunisasi dasar untuk anak termasuk suntik TT, diberikan gratis lantaran termasuk imunisasi rutin lengkap.
Adapun, imunisasi rutin lengkap sendiri terdiri dari imunisasi dasar dan lanjutan.
Suntik TT diperoleh anak saat usia 12 tahun melalui program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).
Baca Juga: Segini Biaya Imunisasi Anak di Bidan yang Perlu Moms Ketahui, Ini Penjelasannya
Dalam imunisasi BIAS terdapat dua vaksin yang diberikan yaitu imunisasi diphteria tetanus (DT) untuk kelas I SD.
Serta, imunisasi tetanus diphteria (Td) untuk kelas 2 dan 5 SD. Kedua imunisasi ini memiliki fungsi yang berbeda.
Imunisasi DT adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah beberapa penyakit infeksi seperti difteri, tetanus, dan batuk rejan (pertusis).
Sedangkan, imunisasi TD Td (tetanus diphteria) merupakan imunisasi lanjutan dari imunisasi Dt agar anak semakin kebal dengan ketiga penyakit infeksi tersebut.
Meski secara umum memiliki fungsi yang sama, namun yang berbeda adalah waktu pemberian serta komposisi dosisnya.
Manfaat vaksin tetanus dapat memberikan perlindungan bagi anak terhadap penyakit tetanus.
Imunisasi ini diberikan untuk merangsang produksi antibodi tubuh terhadap racun tetanus.
Serta, melindungi dari gejala-gejala di atas atau rasa sakit yang mungkin dialami akibat penyakit ini.
Penyakit tetanus umumnya membutuhkan waktu (masa inkubasi) sebanyak tujuh hingga delapan hari untuk berkembang hingga 1-2 bulan.
Gejala sakit kepala dan kaku pada otot rahang dapat muncul pertama kali dan kemudian menyebar ke area tangan, lengan, kaki, dan punggung.
Leher yang kaku serta terhambatnya kemampuan bernapas juga bisa muncul setelahnya. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan gagal napas.
Penyakit ini juga dapat menyerang bayi yang perawatan tali pusarnya tidak memadai.
Pada saat bayi lahir, pemotongan tali pusar menggunakan alat yang tidak steril berpotensi tinggi menyebabkan infeksi tetanus pada bayi.
Penyakit tetanus biasanya ditemukan di tanah atau lumpur yang dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka di kulit.
Tetapi, tidak menutup kemungkinan ditemukan pula pada kotoran hewan dan manusia.
Tetanus termasuk penyakit yang mendapatkan perhatian karena dapat menyebabkan gejala berbahaya apabila tidak diobati.
Tidak hanya dapat terjadi pada orang dewasa saja, tetapi anak-anak juga berisiko hal yang sama.
Cara yang paling efektif untuk melindungi anak dari tetanus adalah dengan mendapatkan suntik TT.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu Moms ketahui soal imunisasi TT untuk anak.
Agar tidak lupa untuk melengkapi imunisasi TT anak, ada baiknya Moms dan Dads kerap cek buku KIA.
Dalam buku KIA sudah dicatat kapan saja anak perlu segera melengkapi imunisasinya.
Tak hanya imunisasi TT saja, buku KIA juga mencatat semua imunisasi yang diperlukan anak.
Baca Juga: Cek di Sini Biaya Imunisasi PCV di Puskesmas serta Persyaratannya
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR