Nakita.id - Moms mungkin bertanya-tanya kapan waktu untuk KB yang tepat setelah melahirkan? Berikut penjelasannya!
KB atau Keluarga Berencana merupakan cara untuk memberikan jarak kehamilan.
Hal ini penting untuk dilakukan apalagi jika Moms baru saja melahirkan.
Perlu Moms tahu, sangat mungkin bagi seorang perempuan untuk hamil lagi setelah melahirkan.
Bahkan jika kalian menyusui dan siklus menstruasi belum kembali normal.
Perempuan biasanya mengalami ovulasi sekitar 2 minggu sebelum menstruasi.
Jadi, sangat mungkin Moms hamil sebelum mentruasi terjadi.
Melansir dari laman NHK, berikut adalah penjelasannya.
3 Minggu Setelah Melahirkan
Jika Moms tidak menyusui dan dokter memastikan tidak ada risiko penggumpalan darah, kalian bisa langsung memasang KB.
Tapi, jika kalian menyusui dan memiliki gangguan kesehatan, Moms biasanya diminta menunggu sampai 6 minggu.
Baca Juga: Daftar Jenis Kontrasepsi untuk Moms Usia 30 Tahun ke Atas, Pil KB Jadi Salah Satunya, Lo
Pilihan kontrasepsi yang bisa digunakan pun beragam mulai dari pil KB hingga IUD.
4 Minggu Setelah Melahirkan
Jika Moms tidak memasang IUD setelah 48 jam pasca melahirkan, kalian bisa menundanya.
Biasanya, dokter akan menyarankan pemasangan IUD setelah 4 minggu.
6 Minggu Setelah Melahirkan
Jika Moms menyusui dan mengalami kondisi kesehatan tertentu pasca melahirkan, kalian akan dianjurkan menunggu sampai pemulihan.
Setidaknya menunggu 6 minggu sebelum bisa menggunakan KB.
Diwartakan Nakita sebelumnya. dr. Muhammad Fadli, Sp.OG, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, menyebutkan jika pemakaian KB setelah melahirkan bisa dilakukan secara langsung setelah persalinan selesai.
"KB bisa langsung diberikan setelah persalinan," ungkap dr. Fadli.
Tetapi Moms perlu memerhatikan jenis metode KB apa yang digunakan.
Hal ini penting dilakukan sejak awal sebelum Moms memutuskan akan pakai KB pasca salin.
Baca Juga: Apakah Diperbolehkan Pasang KB Saat Menstruasi? Ini Penjelasan Menurut Ahli
Moms juga perlu mengetahui KB apa yang cocok digunakan setelah melahirkan yang disesuaikan metode persalinan yang dijalani, baik itu lahiran secara normal atau caesar.
dr. Fadli menghimbau hindari memilih KB yang mengandung hormon estrogen.
"Tidak boleh mengandung hormon estrogen," sambungnya.
Waktu pemakaian KB setelah melahirkan mungkin berbeda-beda pada tiap ibu.
Jadi baiknya Moms berkonsultasi dengan dokter atau bidan ketika akan memasang KB setelah melahirkan, ya.
Baca Juga: Risiko Pemakaian KB Spiral dalam Jangka Waktu Lama, Hati-hati Bisa Sampai Kena Masalah Rahim!
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR