Nakita.id - Berikut sejumlah berita terpopuler yang dirangkum oleh Nakita pada hari Rabu (15/3/2023).
1. Cara Menghilangkan Uban di Rambut Pakai Daun Sirih, Semudah Menjentikkan Jari!
Begini cara menghilangkan uban dengan daun sirih. Moms pasti sudah tidak asing lagi dengan daun sirih.
Sejak zaman dahulu, orang-orang memanfaat daun sirih untuk mengatasi masalah kesehatan. Daun sirih merupakan daun yang menempel pada pohon sirih.
Pohon sirih sendiri merupakan tanaman rambat yang bisa tumbuh hingga 15 meter tingginya. Daunnya berbentuk seperti hati dengan ujung yang runcing.
Daun sirih juga punya aroma yang khas, membuat semua orang menyukainya.
Tak heran, bila daun sirih dikenal sebagai salah satu daun yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Namun, tahukah Moms, jika daun sirih juga bisa menghilangkan uban di rambut?
Seperti yang kita ketahui, uban adalah salah satu masalah rambut yang membuat Moms dan Dads merasa terganggu.
Bagaimana tidak, uban yang berwarna putih itu bisa merusak warna rambut yang harusnya berwarna hitam.
Baca selengkapnya di sini
2. Penyebab dan Cara Membersihkan Lidah Putih pada Bayi yang Tepat
Moms mungkin pernah memperhatikan bayi terdapat lapisan putih pada lidah. Lantas bertanya-tanya apakah ada yang salah dengan itu?
Lidah putih memang memiliki beberapa penyebab yang berbeda mulai dari adanya infeksi atau hanya sisa susu dari menyusu.
Oleh karena itu, supaya dapat melakukan penanganan penting untuk mengidentifikasi apa yang menjadi faktor penyebabnya.
Ketika memiliki bayi baru lahir orangtua seringkali mengamati dengan cermat untuk mengetahui kondisi apa pun pada Si Kecil.
Meskipun lidah putih pada bayi tampak sebagai kekhawatiran namun beberapa penyebab bukanlah kondisi yang serius.
Berikut ini adalah penyebab lidah putih pada bayi yang dapat membantu Moms menemukan cara mengatasinya.
1. Residu Susu
Terkadang lapisan putih di lidah adalah sesuatu yang tidak berbahaya, seperti residu setelah bayi menyusu atau minum dari botol. Biasanya terjadi ketika bayi baru lahir yang mengonsumsi ASI atau susu formula. Dilansir dari Very Well Health, ini karena bayi di bawah 3 bulan secara alami menghasilkan lebih sedikit air liur dibandingkan bayi dan anak-anak yang lebih tua.
Sementara sariawan dapat mempengaruhi seluruh mulut dan bahkan sudut luarnya, tetapi sisa susu hanya mempengaruhi lidah.
Baca selengkapnya di sini
3. Honor Kader Posyandu dan Pendanaan Program, Apakah Ditanggung Pemerintah? Ini Penjelasannya!
Penasaran dengan sumber pendanaan dari Posyandu dan honor para kadernya? simak di sini Moms! Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan program yang memang terus dipertahankan oleh Pemerintah hingga kini.
Di Posyandu ini, para orangtua bisa mengajak anaknya, yang masih Balita untuk dipantau tumbuh kembangnya.
Selain itu, anak yang dibawa ke Posyandu juga akan belajar sosialisasi. Karena mereka akan bertemu banyak orang dan lingkungan-lingkungan sekitarnya.
Belum lagi, anak yang datang ke Posyandu biasanya, mendapatkan PMT (Pemberian Makanan Tambahan).
Pemberian PMT ini juga menjadi daya tarik tersendiri untuk anak-anak supaya mau datang ke Posyandu.
Moms juga harus tahu! pemberian PMT sendiri tidak sembarangan lo, Moms.
PMT yang diberikan tentu saja bergizi dan pasti aman untuk anak-anak.
Dalam pembuatan PMT sendiri, para kader pun sudah dilatih oleh ahli gizi lo, Moms.
Pelayanan Posyandu dan PMT sendiri bisa didapatkan secara gratis lo, Moms.
Baca selengkapnya di sini
4. Bahaya dan Risiko Jika Hubungan Intim Saat Haid, Ini Penjelasan Lengkapnya
Hubungan intim menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi pasangan suami istri. Ada banyak manfaat kesehatan yang didapat dari kegiatan ini.
Diantaranya mengurangi stres, meningkatkan imunitas, hingga mengurangi sakit kepala. Aktivitas ini juga bisa membantu membakar kalori.
Sehingga, efeknya bisa seperti ketika Moms dan Dads olahraga.
Salah satu hal yang banyak ditanyakan adalah perihal bercinta selama menstruasi.
Sebegian orang meyakini bahwa ada larangan untuk melakukan hubungan badan selama menstruasi.
Namun, ada juga yang tetap melakukannya.
Kali ini, akan dibahas mengenai bahaya dan risiko ketika pasutri berhubungan intim ketika sang istri sedang haid. Melansir Healthline, berikut alasannya.
1. Menimbulkan kekacauan
Ketika darah masih mengucur deras dan nekat melakukan hubungan badan, maka berisiko sebabkan kekacauan.
Baca selengkapnya di sini
5. Cara Membuat Obat Kuat Alami dari Ketumbar, Kaya Manfaat Untuk Pria Anti Lemas!
Sebagian pria membutuhkan obat kuat untuk menambah kekuatan dalam bercinta. Stamina yang baik saat hubungan intim diperlukan supaya Moms dan Dads sama-sama puas.
Sayangnya, libido dan stamina bisa menurun karena beberapa hal. Mulai dari faktor stres, kelelahan, kondisi medis tertentu, dan sebagainya.
Bila dibiarkan terus menerus, maka bisa sebabkan keintiman Moms dan Dads memudar.
Sebagian orang mengonsumsi obat kuat supaya gairah semakin meningkat.
Dads bisa memilih obat kuat yang dijual di apotek atau yang terbuat dari bahan alami.
Banyak yang lebih suka obat kuat dari bahan herbal karena lebih aman.
Mengonsumsi bahan alami lebih minim efek samping.
Salah satu bahan di dapur yang biasa digunakan untuk menambah gairah adalah ketumbar.
Melansir Healthline, ketumbar dikenal sangat baik untuk kesehatan.
Baca selengkapnya di sini
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR