Jamur dapat tumbuh dengan baik di lingkungan yang lembap seperti daerah tropis atau ruangan yang lembap.
Kucing yang tinggal di lingkungan seperti ini lebih rentan terhadap infeksi jamur.
Kucing yang tinggal dalam kondisi lingkungan yang kotor dan kurang terawat memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena infeksi jamur.
Kontak dengan kucing yang terinfeksi: Infeksi jamur pada kucing dapat menyebar melalui kontak langsung dengan kucing yang terinfeksi atau melalui benda yang terkontaminasi.
Kucing yang memiliki kondisi kesehatan yang buruk, seperti kekurangan nutrisi atau menderita stres yang berlebihan, dapat memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena infeksi jamur.
Adapun jenis-jenis jamur yang dapat menyerang kucing antara lain Microsporum canis, Trichophyton mentagrophytes, dan Malassezia pachydermatis.
Setelah mengetahui penyebabnya, penting bagi Moms mengetahui cara yang tepat untuk menghilangkan jamur pada kucing.
Berikut ulasannya.
Moms bisa memberikan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter hewan.
Dokter hewan dapat meresepkan obat-obatan antijamur seperti itraconazole, fluconazole, atau griseofulvin untuk menghilangkan jamur pada kucing.
Baca Juga: Kenali Penyebab Kucing Muntah Setelah Diberi Makan dan Cara Mengatasinya
Dokter hewan dapat meresepkan shampoo atau salep antijamur untuk membantu menghilangkan jamur pada kucing.
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR