Nakita.id - Jangan sekali-kali menaruh pakaian basah di mesin cuci dalam waktu lama.
Pasalnya, ada efek yang harus Moms hadapi jika masih lama-lama menaruh pakaian basah di mesin waktu.
Lantas, apa saja efek menaruh pakaian basah di mesin cuci dalam waktu lama?
Melansir House Digest, berikut beberapa efek yang perlu Moms ketahui.
Langsung disiapkan catatannya ya, Moms.
Idealnya, menurut pakar ilmu kain Lucinda Ottusch, durasi menyiman pakaian basah dalam mesin cuci adalah sekitar 8-12 jam.
Menyimpannya lebih lama dari itu akan membuat mesin cuci menciptakan lingkungan yang lembab, hangat, dan gelap.
Sehingga, cocok untuk tumbuh kembang bakteri dan jamur dengan sangat cepat.
Moms harus tahu, bakteri dan jamur dapat tumbuh di pakaian selama 24-48 jam.
Jika dibiarkan begitu saja, pakaian tentu akan mengeluarkan bau tak sedap.
Mengeringkannya saja tak cukup, karena dapat menimbulkan lebih banyak masalah lagi.
Selain mengeluarkan bau tak sedap, bau ini secara efektif dapat bertahan terus di dalam kain pakaian.
Oleh karena itu, Moms perlu mencucinya ulang untuk menghilangkan bau dari bakteri dan jamur.
Masih melansir House Digest, berikut ini langkah-langkah yang harus Moms ikuti ketika mencuci ulang pakaian yang basah.
Terlebih, jika pakaian tersebut sudah dibiarkan terlalu lama di dalam mesin cuci.
Pertama, pisahkan pakaian basah dan berbau dengan pakaian yang akan dicuci.
Tujuannya adalah agar pakaian yang berbau ini tidak bercampur dengan pakaian lainnya.
Berikutnya, gunakan deterjen dan air panas selama siklus mencuci tanpa harus merusak kain pakaian tersebut.
Untuk menghilangkan bau pakaian yang benar-benar intens, Moms bisa tambahkan sedikit pemutih yang aman untuk pakaian berwarna.
Atau, Moms juga bisa tambahkan cuka putih untuk cara yang lebih aman serta alami.
Setelah mencuci ulang pakaian tersebut, Moms bisa jemur di bawah sinar matahari yang cerah.
Pasalnya, sinar UV yang dipancarkan dapat mematikan sekaligus menetralkan bakteri penyebab bau pakaian tersebut.
Baca Juga: Tolong Jangan Lagi Menjemur Pakaian Basah di Dalam Rumah, Bisa Bahayakan Kesehatan Satu Keluarga
Selain tidak menaruh pakaian basah di mesin cuci dalam waktu lama, ada beberapa cara lainnya yang juga perlu Moms lakukan.
Melansir Apartment Therapy, berikut beberapa tips yang wajib dilakukan.
Pakaian yang mudah basah, seperti jersey, sangat mudah ditumbuhi bakteri ataupun jamur dalam waktu singkat.
Oleh karena itu, Moms perlu menggantungnya terlebih dahulu sampai pakaian benar-benar kering.
Tujuannya adalah untuk mengeluarkan kelembaban yang menempel pada pakaian, juga mencegah tumbuhnya bakteri serta jamur pada pakaian.
Tips berikutnya ini juga sangat penting Moms lakukan saat mencuci pakaian.
Pasalnya, mesin cuci yang penuh dengan pakaian dapat menghambatnya untuk bekerja sesuai siklus.
Bahkan, deterjen dan air pun tidak dapat tersebar secara merata.
Sehingga, pakaian Moms akan menjadi semakin berbau.
Oleh karenanya, pastikan Moms mengatur jadwal rutin kapan akan mencuci pakaian sesuai dengan kapasitas mesin cuci.
Kemudian, pastikan juga agar mesin cuci masih memiliki sedikit ruang untuk bekerja sesuai siklusnya.
Baca Juga: Tips Mencuci Seprai dengan Mesin Cuci dan Cara Membuatnya Lebih Lembut dan Halus
Tips mencegah pakaian bau setelah mencuci satu ini kerap dilewatkan banyak orang, termasuk Moms sendiri.
Terlebih, jika Moms menggunakan mesin cuci bukaan depan yang bisa dibilang rentan.
Padahal, membersihkan mesin cuci secara rutin dapat membantu mencegah tumbuh kembangnya bakteri serta jamur di dalamnya.
Juga, membantu mencegah timbulnya bau di dalam mesin cuci yang dapat menyebar ke pakaian yang dicuci.
Untuk itu, Moms perlu membersihkannya secara rutin khususnya di bagian karet pintu.
Setelah membersihkannya, penting bagi Moms untuk membiarkan pintu mesin cuci terbuka semalaman.
Tujuannya agar bagian dalam mesin cuci dapat mengering dengan cepat.
Semoga artikel diatas benar-benar membantu ya, Moms.
Selamat mencoba!
Moms bisa kembali ke halaman 1 untuk mencari tahu apa saja efek menaruh pakaian basah di mesin cuci dalam waktu lama.
Baca Juga: Tanpa Membongkarnya, Begini Cara Membersihkan Tabung Mesin Cuci Supaya Awet Dipakai
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR