Dalam toples kaca yang sempit, ikan cupang tidak dapat melakukan gerakan secara bebas dan terbatas dalam melakukan aktivitas alaminya.
Kondisi ini akan berdampak negatif pada kesejahteraan dan kesehatan ikan cupang.
Selanjutnya, toples kaca juga tidak menyediakan perlindungan yang memadai bagi ikan cupang.
Ikan cupang adalah ikan agresif dan cenderung teritorial.
Jika ditempatkan dalam toples kaca, ikan cupang akan melihat bayangan mereka sendiri di dinding kaca dan menganggapnya sebagai ancaman.
Ini dapat menyebabkan stres dan cedera fisik pada ikan cupang akibat percobaan mereka untuk melawan atau berinteraksi dengan bayangan mereka sendiri.
Selain bahaya langsung bagi ikan cupang, menaruh mereka dalam toples kaca juga berdampak pada kualitas udara di sekitarnya.
Toples kaca yang tertutup rapat akan menyebabkan sirkulasi udara terbatas, sehingga oksigen di dalam toples cepat habis.
Kekurangan oksigen dalam air akan menyebabkan ikan cupang sulit bernapas dan dapat mengalami kerusakan organ internal yang serius.
Selain itu, jika toples kaca ditempatkan di tempat yang terkena sinar matahari langsung, suhu air di dalamnya dapat meningkat secara drastis.
Ini mengakibatkan kondisi yang tidak sehat bagi ikan cupang.
Baca Juga: Priyanka Chopra Ajak Anak Melihat Akuarium, Nick Jonas Sigap Gendong Malti Marie
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR