Ini dapat membantu memperkuat otot lengan, dada, dan punggung.
3. Bayi baru lahir yang memiliki kondisi leher disebut torticollis. Otot leher yang kencang mencegah bayi menoleh.
Tummy time mendorong bayi untuk melihat-lihat, dan seiring dengan latihan yang akan ditunjukkan oleh dokter, dapat membantu otot leher bayi lebih rileks.
4. Bayi dengan sindrom kepala datar (plagiocephaly posisional). Ini terjadi ketika bayi menghabiskan terlalu banyak waktu di punggung mereka dalam beberapa bulan pertama kehidupan.
Ini dapat menyebabkan titik datar, baik di satu sisi atau di belakang kepala.
Lalu, bagaimana cara melakukan tummy time? Dikutip dari raisingchildren, berikut caranya:
1. Tempatkan benda dan mainan yang aman di dekat bayi. Pindahkan dari sisi ke sisi di depan wajah bayi. Ini mendorong bayi untuk bergerak, mengangkat, dan memutar kepalanya.
2. Turun ke lantai di samping atau di depan bayi. Balik halaman di buku bergambar atau majalah.
Ini mengembangkan kekuatan mata bayi dan membuat mereka tertarik.
3. Letakkan cermin yang tidak mudah pecah di samping bayi agar mereka dapat melihat bayangannya.
Cobalah tummy time di berbagai tempat, seperti di luar ruangan dengan selimut.
Baca Juga: Luar Biasa! Ini 3 Manfaat Tummy Time untuk Bayi, Termasuk Mencegah Sindrom Kepala Datar
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR