Menggunakan jasa profesional seperti agen properti atau pengacara real estat dapat memberikan perlindungan tambahan saat membeli rumah KPR.
Mereka memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas dalam melakukan negosiasi, memeriksa kontrak, dan memastikan bahwa semua dokumen dan proses hukum berjalan dengan baik.
Investasi kecil ini dapat menghindarkan Moms dari risiko penipuan atau kesalahan yang mahal di masa depan.
Sebelum membeli rumah KPR, pastikan untuk melakukan pengecekan yang menyeluruh terkait status legalitas tanah.
Verifikasi apakah tanah tersebut sudah bersertifikat atau masih dalam proses.
Perhatikan juga apakah ada sengketa lahan yang sedang berlangsung atau risiko lain yang dapat mempengaruhi kepemilikan Moms di masa depan.
Menggali informasi ini akan membantu Moms menghindari masalah yang mungkin timbul di kemudian hari.
Ketika Moms melihat rumah yang potensial, jangan terjebak oleh tampilan luarnya saja.
Lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi fisik rumah, termasuk struktur, instalasi listrik, air, dan sanitasi.
Pastikan semuanya berfungsi dengan baik dan sesuai standar.
Jika perlu, ajak profesional untuk melakukan inspeksi mendalam dan memberikan laporan terperinci tentang keadaan rumah tersebut.
Baca Juga: Info Lengkap Tentang Pembayaran Rumah KPR di Jakarta yang Subsidi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR