Beberapa wanita melaporkan pengurangan gejala menstruasi yang tidak nyaman, seperti nyeri perut dan perdarahan yang berlebihan, setelah menggunakan KB suntik.
Ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup selama siklus menstruasi.
Penggunaan KB suntik dikaitkan dengan pengurangan risiko beberapa kondisi kesehatan, seperti kanker ovarium, kanker endometrium, dan penyakit radang panggul.
Hal ini karena KB suntik membantu menghambat pertumbuhan jaringan endometrium dan mengurangi ovulasi.
Meskipun memiliki manfaat yang signifikan, KB suntik juga dapat menyebabkan efek samping yang perlu Moms perhatikan.
Berikut adalah beberapa efek samping yang dapat timbul:
KB suntik dapat menyebabkan perubahan dalam siklus menstruasi, seperti perdarahan tidak teratur, perdarahan yang berkepanjangan, atau bahkan hilangnya menstruasi sepenuhnya.
Beberapa wanita mungkin mengalami perubahan yang dianggap mengganggu.
Beberapa wanita melaporkan perubahan berat badan saat menggunakan KB suntik.
Beberapa dapat mengalami peningkatan berat badan, sementara yang lain mungkin mengalami penurunan berat badan.
Namun, efek ini dapat bervariasi dari individu ke individu.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR