Nakita.id - Bangun tidur dengan tubuh yang terasa sakit atau nyeri dapat mengganggu kualitas tidur dan kesejahteraan kita sepanjang hari.
Terkadang, kita mungkin merasa pusing, otot tegang, atau nyeri di berbagai bagian tubuh.
Artikel ini akan membahas beberapa penyebab umum mengapa tubuh kita bisa terasa sakit setelah tidur.
Salah satu penyebab utama bangun tidur dengan tubuh yang terasa sakit adalah postur tidur yang buruk.
Ketika kita tidur dengan posisi yang tidak ergonomis atau tidak mendukung, dapat menyebabkan tegangan dan ketegangan pada otot dan sendi.
Misalnya, tidur dengan posisi kepala yang terlalu tinggi atau rendah, bantal yang tidak tepat, atau kasur yang tidak memberikan dukungan yang cukup dapat menghasilkan ketidaknyamanan paska tidur.
Untuk mengatasi masalah ini, pastikan untuk tidur dengan posisi yang nyaman dan menggunakan bantal dan kasur yang sesuai dengan kebutuhan tubuh Moms.
SPPP adalah kondisi di mana seseorang mengalami nyeri atau ketidaknyamanan pada tubuh tertentu akibat posisi tidur mereka.
Beberapa contoh termasuk nyeri leher, nyeri punggung bagian bawah, atau nyeri bahu. SPPP dapat terjadi karena tekanan yang berlebihan pada sendi atau otot selama tidur.
Untuk mengatasi SPPP, pertimbangkan untuk mengubah posisi tidur Moms atau menggunakan bantuan seperti bantal tubuh atau bantal penyangga untuk memberikan dukungan ekstra pada area yang terkena.
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang ditMomsi dengan pernapasan terputus-putus selama tidur.
Baca Juga: Cara Memilih Tempat Tidur Bayi yang Tepat untuk Kesejahteraan dan Keamanannya
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR