Nakita.id - Banyak yang bertanya-tanya, apakah air rebusan dari keran lebih sehat dibandingkan air mineral dalam kemasan?
Hal tersebut dinilai dari efektivitas pembunuhan kuman dan bakteri yang dialami air rebusan.
Namun, bagaimanakah faktanya?
Perlu diketahui, air mineral kemasan kian lama kian memberi dampak buruk bagi lingkungan.
Akan tetapi, air mineral kemasan pada dasarnya sudah mendapatkan label aman dan izin edar dari lembaga pengawas makanan dan minuman, serta obat.
Mengutip dari Healthline, secara keseluruhan baik air keran yang direbus maupun air kemasan dianggap sebagai cara yang baik untuk mencukupi kebutuhan air dalam tubuh, menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Namun, air keran umumnya menjadi pilihan terbaik, karena sama amannya dengan air mineral kemasan.
Selain itu, harganya jauh lebih murah dan memiliki dampak lingkungan yang jauh lebih rendah.
Sementara, dalam kondisi tertentu, air kemasan mungkin memang lebih baik, terutama jika persedian air minum terkontaminasi.
Air rebusan dari keran asalnya dari sumur, waduk, atau danau yang mana berasal dari bawah tanah dan telah melewati instalasi pengolahan air sebelum dialirkan ke rumah.
Masalah yang ada pada air minum jenis ini adalah air ledeng yang dikonsumsi sebagai air minum dan aktivitas sehari-hari adalah rentan terkontaminasi.
Baca Juga: Viral Pernyataan UNICEF yang Nyatakan 70 Persen Air Minum di Indonesia Tercemar Tinja, Ini Faktanya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR