Tapi, setidaknya 30-60% perempuan mengalami masa hamil sampai 12 minggu.
Risiko keguguran juga meningkat seiring dengan bertambahnya usia wanita.
Pasalnya, kualitas sel telur yang menurun bisa meningkatkan masalah ketidaknormalan genetik.
Calon ibu dan ayah mungkin memiliki masalah genetik, tapi janin dalam kandungan akan lebih mendapatkan dampaknya.
Selain itu, ada juga faktor ketidaknormalan dalam rahim yang bisa berisiko keguguran.
Keguguran ini disebabkan oleh buruknya aluran darah ke janin yang menyebabkan inflamasi atau peradangan.
Dan lagi, sistem imun ibu hjamil juga bisa menyebabkan keguguran.
Di luar faktor-faktor tersebut, penyakit seperti gangguan tiroid dan diabetes juga bisa meningkatkan risiko keguguran.
Melansir dari GridHealth, berikut beberapa cara merawat kandungan untuk Moms yang sudah pernah mengalami keguguran sebelumnya.
Moms memeriksa kandungan secara rutin nyatanya memang bagus untuk menjaga kondisi kandungan agar tetap baik.
Biasanya dokter akan mengecek hormone yang terdapat pada tubuh Moms saat hamil.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR