Nakita.id - Mesin cuci adalah salah satu perangkat rumah tangga yang sangat membantu dalam mencuci pakaian secara efisien.
Namun, terkadang kita mengalami masalah di mana mesin cuci berputar tapi air tidak keluar.
Hal ini bisa menjadi situasi yang membingungkan dan mengganggu.
Untuk membantu mengatasi masalah ini, berikut adalah beberapa penyebab umum dan solusi yang bisa Moms coba.
Saluran pembuangan yang tersumbat adalah salah satu penyebab umum mengapa air tidak keluar dari mesin cuci.
Jika saluran pembuangan tersumbat, air yang seharusnya keluar dari mesin cuci tidak dapat mengalir dengan lancar.
Hal ini dapat disebabkan oleh penumpukan kotoran, serpihan kain, atau benda asing lainnya di dalam saluran.
Solusi
Periksa saluran pembuangan dan bersihkan jika ada penyumbatan.
Gunakan sarung tangan karet dan tang untuk menghapus kotoran atau benda asing yang mungkin ada di dalam saluran.
Jika penyumbatan terjadi pada pipa yang lebih jauh, Moms mungkin perlu menggunakan alat pembersih pipa atau memanggil tukang ledeng untuk membantu membersihkannya.
Mesin cuci dilengkapi dengan filter penyaring yang bertujuan untuk menangkap kotoran dan serpihan kecil yang terbawa saat mencuci pakaian.
Jika filter penyaring tersebut tersumbat, maka aliran air akan terhambat dan tidak dapat keluar dengan lancar.
Solusi
Periksa filter penyaring dan bersihkan jika ditemukan penyumbatan.
Biasanya, filter penyaring dapat ditemukan di bagian belakang mesin cuci atau di dalam saluran pembuangan.
Lepaskan filter, bersihkan dari kotoran, dan pasang kembali dengan benar.
Pompa air adalah komponen penting dalam mesin cuci yang bertanggung jawab untuk memompa air keluar dari mesin.
Jika pompa air rusak atau tidak berfungsi dengan baik, air tidak akan dapat dikeluarkan meskipun mesin cuci berputar.
Solusi
Periksa pompa air dan periksa apakah ada kerusakan atau tanda-tanda keausan.
Jika pompa air rusak, Moms perlu menggantinya dengan yang baru.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Pengering Mesin Cuci 2 Tabung Berputar Pelan
Penting untuk menghubungi teknisi mesin cuci yang berpengalaman atau menghubungi pusat layanan resmi mesin cuci untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Klep pengisian adalah bagian mesin cuci yang mengontrol aliran air masuk ke mesin.
Jika klep pengisian tidak berfungsi dengan baik, maka air tidak akan keluar saat mesin cuci berputar.
Solusi
Periksa klep pengisian dan pastikan tidak ada kerusakan atau penyumbatan.
Jika ada masalah dengan klep pengisian, Anda perlu menggantinya dengan yang baru.
Sebaiknya, mintalah bantuan dari teknisi mesin cuci yang berpengalaman atau pusat layanan resmi mesin cuci.
Jika mesin cuci berputar tapi air tidak keluar, mungkin ada masalah dengan timer atau kontrol elektronik.
Komponen ini mengatur berbagai fungsi mesin cuci, termasuk aliran air.
Jika ada kerusakan pada timer atau kontrol elektronik, maka aliran air dapat terganggu.
Solusi
Baca Juga: Cara Memperbaiki Engsel Pengering Mesin Cuci yang Rusak, Ini Rahasia yang Jarang Orang Tahu!
Jika mencurigai ada masalah dengan timer atau kontrol elektronik, sebaiknya hubungi teknisi mesin cuci yang berpengalaman untuk memeriksa dan memperbaikinya.
Selain penyebab-penyebab di atas, masalah ini juga dapat disebabkan oleh faktor-faktor lain seperti:
- Masalah dengan katup air
- Masalah listrik
- Kerusakan pada komponen lainnya dalam mesin cuci
Jika Moms tidak yakin dengan penyebab masalahnya, sebaiknya konsultasikan dengan teknisi yang berpengalaman.
Dalam mengatasi masalah pengering mesin cuci yang berputar tapi air tidak keluar, penting untuk melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin pada mesin cuci.
Bersihkan filter secara teratur, hindari memasukkan benda-benda asing ke dalam mesin cuci, dan perhatikan tanda-tanda kerusakan pada komponen utama.
Dengan melakukan tindakan pencegahan yang tepat, Moms dapat mempertahankan kinerja yang optimal dari mesin cuci Anda dan menghindari masalah seperti ini di masa depan.
Nah, itu dia Moms penyebab pengering mesin cuci berputar tapi air tidak keluar.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Penyebab Pengering Mesin Cuci Tidak Bergerak dan Cara Mengatasinya
| Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR