Nakita.id - Inilah pembahasan mengenai pereaksi pembatas dari mata pelajaran Kimia kelas XI.
Pembahasan ini ada pada bab 3 di buku Kurikulum Merdeka.
Suatu reaksi kimia, tidak selalu senyawa-senyawa yang bereaksi akan habis secara bersamaan.
Ada kalanya sebuah reaktan habis lebih dahulu, sementara reaktan lainnya masih bersisa.
Reaktan yang sudah habis ketika reaktan lain masih bersisa disebut sebagai pereaksi pembatas. Pereaksi pembatas ini akan membatasi jumlah produk yang dihasilkan.
Mari pahami konsep pereaksi pembatas ini dengan menganalogikan kembali perhitungan pada resep kue pancong yang ada di awal bab.
Penggunaan garam dan gula dalam resep ini juga diabaikan. Ada tiga bahan utama dalam pembuatan kue pancong ini, yaitu tepung beras, santan, dan kelapa parut.
Mari kita lihat ketersediaan dan kebutuhan bahan-bahan tersebut. Pertama, kita lihat kebutuhan santan dan kelapa parut dari ketersediaan tepung beras.
Jika semua tepung beras yang tersedia digunakan untuk membuat kue maka santan yang dibutuhkan adalah (500 g : 300 g) × 800 ml = 1,33 liter. Sementara santan yang tersedia hanya 1 liter.
Adapun kelapa parut yang dibutuhkan adalah (500 g : 300 g) × 400 g = 666,67 g.
Sementara yang tersedia hanya 600 g.
Baca Juga: Kunci Jawaban Ayo Berlatih Kimia Kelas XI Halaman 74 Kurikulum Merdeka
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR