Nakita.id - Ngompol pada anak di atas usia yang dianggap wajar bisa menjadi sumber kekhawatiran dan frustrasi bagi orangtua.
Meskipun kebiasaan ini umum terjadi pada anak-anak, penting bagi kita untuk memahami beberapa faktor yang dapat menyebabkan anak masih sering ngompol dan mencari solusi yang tepat.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa penyebab yang mungkin dan memberikan saran tentang cara mengatasi masalah ngompol pada anak.
Salah satu penyebab utama anak masih sering ngompol adalah keterlambatan perkembangan fisik dan saraf yang berhubungan dengan kontrol kandung kemih.
Kandung kemih anak mungkin belum sepenuhnya matang atau anak belum belajar menahan dan mengendalikan rasa ingin buang air kecil dengan baik.
Faktor ini bisa mempengaruhi kemampuan anak untuk tetap kering saat tidur atau saat beraktivitas.
Ada kemungkinan bahwa kecenderungan ngompol pada anak dapat memiliki faktor genetik.
Jika ada anggota keluarga yang mengalami masalah ngompol di masa kecil, ada peluang anak juga akan mengalaminya.
Riwayat keluarga dengan gangguan pengendalian kandung kemih, seperti enuresis, dapat mempengaruhi kecenderungan anak untuk ngompol.
Beberapa gangguan medis tertentu, seperti infeksi saluran kemih, sembelit, diabetes, atau gangguan saraf, dapat menyebabkan anak mengalami masalah ngompol.
Jika anak sering ngompol dan ada tanda-tanda lain yang mencurigakan, penting untuk mengonsultasikan ke dokter agar mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Sudah Besar Tapi Masih Ngompol, Ternyata Ini Penyebabnya
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR