Antibodi yang diperoleh ibu selama kehamilan dapat melintasi plasenta dan memberikan perlindungan awal kepada bayi.
Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kemampuan tubuh untuk melawan infeksi tertentu dapat diwariskan secara genetik, meskipun faktor lingkungan juga memainkan peran penting.
Dalam kesimpulan, sifat-sifat yang diwariskan dari ibu ke anak melibatkan proses pewarisan genetik yang menakjubkan.
Warna mata dan rambut, kepekaan terhadap rasa, kecenderungan penyakit, sifat kepribadian, dan sifat imunologis adalah beberapa contoh sifat yang mungkin diwariskan secara genetik.
Namun, perlu diingat bahwa genetika hanyalah salah satu faktor dalam membentuk individu.
Lingkungan dan pengalaman hidup juga berperan penting dalam membentuk seseorang.
Oleh karena itu, tidak ada dua individu yang sepenuhnya identik, bahkan jika mereka memiliki ikatan genetik yang kuat.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Simak Perbedaan Anak Pendek karena Stunting atau Genetik, Cek di Sini!
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR