Sehingga ketika makanan tidak bergizi atau si Kecil mengalami kurang gizi, bisa saja pertumbuhan tubuhnya terhambat dan berisiko menyebabkan stunting.
Untuk bayi di bawah 6 bulan, upayakan pemberian ASI ekslusif.
Kandungan ASI ekslusif sangat kompleks untuk memenuhi gizi bayi.
2. Imunisasi Lengkap
Imunisasi lengkap merupakan upaya pencegahan stunting.
Menurut data penelitian, anak yang mendapatkan imunisasi lengkap hanya 10 persen yang mengalami stunting.
Sementara yang tidak imunisasi sebanyak 21,2 persen.
Selain itu, salah satu penyebab stunting adalah karena penyakit, sehingga melengkapi imunisasi menjadi hal penting sebagai upaya pencegahan stunting.
3. Olahraga
Bagi balita atau batita, ada baiknya dibiasakan melakukan olahraga ringan. Baik itu hanya melakukan aktivitas di luar rumah atau di dalam rumah.
Terlalu sering duduk atau bermalas-malasan membuat tumbuh kembang si Kecil tidak terstimulasi dan berisiko stunting.
Baca Juga: Bantu Maksimalkan Tumbuh Kembang Si Kecil, Ini Daftar Vitamin Agar Anak Tinggi dan Cerdas
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Baby Center |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR