Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak yang terpapar asap rokok saat dalam kandungan atau setelah lahir, cenderung memiliki pertumbuhan fisik yang lebih lambat dan risiko stunting yang lebih tinggi.
4. Pengaruh asap rokok pada janin
Jika ibu hamil merokok atau terpapar asap rokok, maka nikotin dan zat berbahaya lainnya dapat menembus plasenta dan masuk ke dalam aliran darah janin.
Hal ini dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan pada janin, termasuk berkurangnya berat badan lahir, lahir prematur, dan risiko stunting setelah lahir.
5. Pengaruh asap rokok pada anak usia dini
Anak-anak yang terpapar asap rokok sejak usia dini juga berisiko mengalami stunting.
Asap rokok dapat mengganggu penyerapan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal pada masa kanak-kanak.
6. Lingkungan yang tidak sehat
Lingkungan di sekitar anak yang terpapar asap rokok juga mungkin tidak sehat.
Asap rokok bisa membuat polusi udara di dalam rumah atau ruangan menjadi lebih tinggi, yang dapat menyebabkan masalah pernapasan dan kesehatan lainnya bagi anak-anak.
7. Gangguan penyerapan nutrisi
Baca Juga: Cara Membedakan Anak yang Stunting dan Bertubuh Mungil, Coba Moms Cek Dulu
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR