Nakita.id - Remaja adalah masa peralihan yang penting dalam kehidupan seseorang, di mana mereka mulai mengalami perubahan fisik, emosional, dan sosial yang signifikan.
Selama masa ini, anak remaja dapat menunjukkan perilaku memberontak yang berbeda-beda.
Berikut adalah beberapa penyebab umum mengapa anak remaja dapat memberontak.
Selama masa remaja, tubuh mengalami perubahan hormon yang signifikan.
Hormon-hormon ini dapat mempengaruhi suasana hati, tingkat energi, dan pola tidur remaja.
Akibatnya, mereka mungkin merasa lebih mudah marah atau frustasi, dan ini dapat menyebabkan perilaku memberontak terhadap orang tua atau otoritas lainnya.
Selama masa remaja, anak-anak mulai mencari jati diri mereka dan mengembangkan identitas pribadi.
Proses ini seringkali melibatkan eksperimen dengan berbagai nilai dan keyakinan, yang mungkin berbenturan dengan nilai-nilai keluarga atau norma sosial.
Remaja ingin menemukan kemandirian dan merasa seperti individu yang berdiri sendiri.
Teman sebaya memiliki pengaruh yang besar dalam kehidupan remaja.
Mereka cenderung saling mempengaruhi, dan tekanan dari teman sebaya dapat menyebabkan remaja memberontak untuk mencoba hal-hal baru atau bertindak sesuai dengan norma kelompok mereka.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR