Untuk bayi laki-laki, bersihkan kepala penis dan batangnya dengan hati-hati.
Pastikan Anda mengangkat kulit preputium untuk membersihkan area di bawahnya.
Jangan menarik kulit preputium ke belakang karena kulit tersebut mungkin masih melekat dan dapat menyebabkan cedera.
Hindari penggunaan sabun atau produk pembersih lain yang keras karena kulit bayi baru lahir masih sangat sensitif.
Gunakan sabun bayi yang ringan atau hanya menggunakan air hangat saja.
Setelah membersihkan alat kelamin bayi, keringkan dengan lembut menggunakan handuk bersih.
Hindari menggosok-gosok area tersebut agar tidak mengiritasi kulitnya.
Setelah membersihkan alat kelamin, kenakan popok bersih pada bayi Anda.
Pastikan popok pas dan tidak terlalu ketat atau terlalu longgar.
Selama membersihkan alat kelamin, perhatikan adanya perubahan pada kulit bayi seperti kemerahan, bengkak, atau ruam.
Jika Anda melihat gejala ini, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Penanganan yang Tepat Merawat Tali Pusar Infeksi pada Bayi Baru Lahir
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR