Masuk angin dapat memengaruhi kualitas tidur ibu menyusui.
Jika ibu mengalami tidur yang terganggu atau kurang tidur, ini dapat memengaruhi hormon yang mengatur produksi ASI dan berdampak pada pencernaan bayi.
Masuk angin dapat memengaruhi hormon ibu menyusui.
Perubahan hormon ini juga dapat memengaruhi komposisi ASI dan berpotensi mempengaruhi kesejahteraan pencernaan bayi.
Penting untuk diingat bahwa kembung pada bayi merupakan masalah yang umum terjadi dan memiliki berbagai penyebab, termasuk sistem pencernaan yang belum sepenuhnya matang, alergi atau intoleransi makanan, serta cara bayi menyusupkan udara saat menyusui.
Meskipun ibu menyusui yang mengalami masuk angin mungkin memiliki potensi mempengaruhi kesejahteraan pencernaan bayi, ini bukanlah satu-satunya faktor yang berperan.
Jika Moms merasa bahwa bayi Moms mengalami kembung atau masalah pencernaan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi.
Mereka dapat membantu menganalisis situasi secara lebih mendalam dan memberikan saran yang sesuai.
Beberapa langkah yang dapat Moms ambil untuk membantu mengurangi kembung pada bayi adalah:
1. Pilih Makanan dengan Hati-hati
Jika Moms merasa bahwa makanan yang Moms konsumsi mempengaruhi bayi Moms, pertimbangkan untuk menghindari makanan yang dapat menyebabkan gas seperti kacang-kacangan, kubis, bawang, atau makanan pedas.
Baca Juga: Benarkah Harus Membuang ASI Setelah Keluar di Rumah Agar Si Kecil Tidak Masuk Angin?
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR