Mandi dengan air hangat atau suam-suam kuku lebih disarankan daripada mandi dengan air dingin. Air hangat dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan membantu tubuh melepaskan panas.
2. Durasi Mandi
Mandi sebentar selama 10-15 menit lebih disarankan daripada mandi yang terlalu lama. Mandi yang terlalu lama dengan air panas dapat menyebabkan kulit menjadi kering.
3. Hindari Suhu Ekstrem
Hindari mandi dengan air terlalu dingin atau terlalu panas. Air terlalu panas dapat meningkatkan risiko kelelahan, sedangkan air terlalu dingin dapat mengganggu suhu tubuh.
Tips untuk Mandi Saat Demam:
- Pastikan suhu air hangat atau suam-suam kuku, bukan terlalu panas.
- Gunakan mandi dengan air hangat sebagai alternatif kompres air dingin.
- Tambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti peppermint atau eucalyptus untuk membantu membuka saluran napas.
- Setelah mandi, pastikan Anda beristirahat dengan cukup dan tetap terhidrasi.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Bolehkah Anak Mandi Saat Kondisi Demam? Ini Penjelasannya
| Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR