Dengan sendirinya, sikap tersebut akan melatih kita untuk menghormati orang lain, dan sebaliknya orang lain pun akan menghormati kita.
b) Terhindar dari perilaku yang dapat merugikan orang lain
Kontrol diri merupakan salah satu cara dari dalam diri seseorang untuk menahan dan mengendalikan keinginan untuk melakukan sesuatu yang dapat berakibat buruk bagi diri sendiri dan orang lain.
Seperti sifat serakah, tamak, rakus dan lain sebagainya.
Apabila seseorang mampu mengendalikan sifat-sifat tersebut, maka ia akan terhindar dari hal-hal yang merugikan.
c) Menyelesaikan segala persoalan dengan pikiran yang jernih
Apabila seorang muslim mampu mengendalikan diri dan mengelola emosi dengan baik, maka ia akan terhindar dari perasaan stress, tertekan dan kesulitan untuk berfikir dengan jernih dan fokus.
Untuk itulah, pentingnya konsep pengendalian diri dalam kehidupan sehari-hari, agar kita mampu mengelola kecerdasan emosional agar tidak mudah terbawa perasaan dan mampu menyelesaikan semua persoalan yang dihadapi seberat apa pun dengan pikiran yang tenang dan jernih.
d) Menjadi inspirasi dan teladan bagi orang lain
Seseorang dengan kontrol diri yang baik, biasanya akan memiliki emosi yang stabil dalam situasi dan kondisi apa pun.
Ia tetap akan mampu bersikap baik kepada orang yang membencinya, tidak berlebihan dalam menyikapi kegagalan maupun keberhasilannya, menerima dengan lapang dada apa pun yang dialaminya, bersikap tenang meskipun berada di bawah tekanan, serta tidak keberatan untuk meminta maaf terlebih dahulu kepada orang lain.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR