Merkuri dapat berdampak negatif pada perkembangan otak janin.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari jenis ikan ini dan pilih ikan yang mengandung merkuri rendah, seperti salmon, ikan tuna, atau ikan sarden.
Makanan mentah atau setengah matang dapat mengandung bakteri yang berbahaya seperti salmonella dan listeria.
Infeksi makanan ini dapat berdampak serius pada ibu hamil dan janin.
Oleh karena itu, pastikan selalu memasak makanan dengan baik dan hindari makanan yang tidak sepenuhnya matang, seperti telur mentah atau sushi.
Alkohol harus dihindari sepenuhnya selama kehamilan, terlepas dari kondisi sungsang atau tidak.
Alkohol dapat menyebabkan kerusakan pada perkembangan janin dan meningkatkan risiko komplikasi kehamilan.
Beberapa makanan, seperti kacang-kacangan, telur, dan susu, memiliki potensi alergen yang tinggi.
Jika ibu hamil memiliki riwayat alergi atau ada riwayat alergi dalam keluarga, sebaiknya hindari makanan-makanan ini untuk mengurangi risiko alergi pada janin.
Beberapa makanan dapat menyebabkan perut kembung dan gas, yang dapat meningkatkan ketidaknyamanan ibu hamil yang mengalami sungsang.
Makanan seperti kubis, brokoli, dan kacang-kacangan dapat menghasilkan lebih banyak gas dalam sistem pencernaan.
Baca Juga: 7 Cara Optimasi Bayi Sungsang, Salah Satunya Dengan Rajin Lakukan Yoga Ibu Hamil
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR