Lepaskan semua bagian pompa ASI, termasuk corong, katup, botol, dan selang. Pastikan untuk memisahkan setiap bagian dengan hati-hati agar Moms dapat membersihkannya dengan efektif.
Rendam semua bagian pompa ASI dalam air hangat. Air hangat membantu melunakkan residu ASI dan mempermudah proses pembersihan.
Tambahkan beberapa tetes sabun pencuci botol bayi atau cairan pencuci piring yang lembut ke dalam wadah steril. Gunakan sikat botol atau sikat kecil untuk membersihkan setiap bagian pompa ASI. Pastikan untuk membersihkan dengan lembut dan teliti, khususnya pada bagian-bagian yang sulit dijangkau.
Setelah membersihkan dengan sabun, bilas semua bagian pompa ASI dengan air bersih. Pastikan tidak ada residu sabun yang tersisa.
Untuk memastikan pompa ASI benar-benar steril, Moms dapat menggunakan sterilisator atau merebusnya. Jika menggunakan sterilisator, ikuti petunjuk dari produsen.
Jika Moms memilih merebus, pastikan untuk mendidihkan air terlebih dahulu dan masukkan semua bagian pompa ASI ke dalam air mendidih selama 5-10 menit.
Setelah sterilisasi, tiriskan atau keringkan bagian-bagian pompa ASI dengan handuk bersih atau tisu kertas. Pastikan tidak ada kain atau serat yang tertinggal.
Setelah membersihkan dan mengeringkan pompa ASI, simpan dalam wadah steril atau kantong plastik steril hingga digunakan kembali.
Membersihkan pompa ASI elektrik dengan benar dan teratur adalah langkah penting untuk memastikan kesehatan dan keamanan ASI bagi bayi. Dengan mengikuti panduan di atas, Moms dapat yakin bahwa pompa ASI Anda selalu dalam kondisi steril dan siap digunakan.
Pastikan untuk membersihkan pompa ASI setiap kali digunakan dan juga sebelum penggunaan pertama kali. Selalu periksa petunjuk dari produsen untuk memastikan bahwa Moms melakukan pembersihan dengan benar.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Ingin Membersihkan Tali Pusat dan Pusar Bayi Baru Lahir? Jangan Sampai Keliru, Begini Caranya
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR