8. Tanda-Tanda Korosi atau Kerusakan Fisik
Periksa kompor Moms secara reguler untuk melihat apakah ada tanda-tanda korosi atau kerusakan fisik lainnya.
Kerusakan pada bagian seperti panggangan atau elemen pemanas dapat mempengaruhi kinerja kompor.
Bahkan kerusakan yang terlihat kecil seperti retak pada permukaan bisa menjadi masalah jika dibiarkan tanpa perbaikan.
9. Menggunakan Energi Berlebih atau Boros
Jika Moms melihat bahwa kompor Moms mulai menghabiskan lebih banyak energi atau bahan bakar daripada sebelumnya, ini bisa menjadi tanda bahwa ada masalah.
Kompor yang boros energi atau bahan bakar dapat mengakibatkan biaya energi yang lebih tinggi dan juga dapat merusak lingkungan.
10. Perbaikan Berulang-Ulang
Jika Moms terus-menerus harus memperbaiki kompor Moms, ini bisa menjadi tanda bahwa kompor tersebut sudah mencapai akhir umur pakainya.
Perbaikan berulang-ulang tidak hanya menghabiskan uang, tetapi juga bisa menjadi tanda bahwa kompor tersebut tidak lagi dapat diandalkan untuk digunakan dengan aman.
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Baca Juga: Jangan Sampai Belum Tahu! Ketahui Peralatan Rumah Tangga yang Bikin Tagihan Listrik Membengkak
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR