Solusi: Gantilah minuman bersoda dengan air mineral atau air soda rendah kalori.
Batasi konsumsi alkohol dan pilih minuman rendah kalori atau minum secukupnya.
5. Makanan Cepat Saji dan Makanan Olahan
Makanan cepat saji dan makanan olahan sering kali mengandung banyak lemak trans, gula tambahan, dan garam.
Konsumsi berlebihan makanan ini dapat meningkatkan risiko perut buncit dan masalah kesehatan lainnya.
Solusi: Kurangi atau hindari makanan cepat saji dan makanan olahan. Lebih baik memasak makanan sendiri di rumah dengan bahan-bahan segar yang lebih sehat.
6. Kebiasaan Makan yang Tidak Teratur
Makan dengan kebiasaan yang tidak teratur, seperti makan larut malam atau melewatkan sarapan, dapat memengaruhi berat badan dan mengakibatkan penumpukan lemak di perut.
Melewatkan waktu makan atau makan terlalu banyak pada malam hari dapat mengganggu ritme metabolisme tubuh.
Solusi: Cobalah untuk menjaga jadwal makan yang teratur dan hindari makan terlalu banyak larut malam.
Sarapan adalah salah satu waktu makan yang penting, jadi pastikan Anda tidak melewatkan sarapan.
Baca Juga: Perbedaan Perut Buncit dan Hamil, Kenali Gejala Ciri-cirinya yang Tidak Sama
Sebagian artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR